Find Us On Social Media :

Virus Corona Jadi Momok Dunia, Peneliti Profesional Ini Justru Sanggah Ketakutan Warga, Berhasil Temukan Kelemahan Covid-19 dan Suruh Masyarakat Santai Saja

Peneliti bongkar seluk beluk virus Corona

Dia (virus) menyerang ke sistem pernapasan, beberapa akan menyerang juga ke sistem pencernaan (untuk beberapa hewan).

Tapi untuk manusia, dia spesifik menyerang ke sistem pernasapan.

Baca Juga: Niat Tobat dari Industri Porno, Wanita Ini Nekat Nikahi Konglomerat yang Jauh Lebih Tua dari Dirinya, Belum Ada Setahun, Langsung Cerai dan Balik Bikin Film Dewasa Lagi

Jika di lokasi wabah dah ditemukan satu atau dua (orang yang terjangkit) maka kita harus mengasumsikan di semua wilayah tersebut kena (virus yang sama).

Kita sebenarnya juga bisa melihat seberapa parah penularan virus ini terhadap manusia dengan melihat fakta di lapangan karena semuanya nanti akan berbalik ke fakta riil yang ada di depan mata kita, bukan yang ada di layar hape (handphone) kita (informasi di sosial media atau media online).

Orang lain bisa saja bilang (virus) itu lebih ganas tapi kalau pada saat kita ada di sini dan biasa-biasa saja ya tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Masa karantina selama 14 hari terhadap orang yang suspect itu dilakukan dengan cara apa?

Baca Juga: Saling Lempar Masalah, Pejabat China Tuding Militer AS Jadi Dalang Penyebaran Virus Corona, Minta Negeri Paman Sam Buka Data Secara Transparan

Antibody akan dikeluarkan secara otomatis untuk setiap manusia yang pertama kali kena dalam waktu 7 hari.

Misalnya, mbak (reporter) saya sebarin (tularkan) corona.

Hari pertama bersin, hari kedua pilek, hari keempat, kelima, dan keenam demam, itu normal nggak apa-apa karena hari ketujuh antibody keluar.

Sesudah antibody keluar, pertama keluar pelan-pelan dan nanti akan meningkat di hari ke-14.