Find Us On Social Media :

Batal Pinang Jet Tempur Su-35 Rusia karena Gertakan AS, TNI Pindah Halauan untuk Kunjungi Markas Terkuat AL Negeri Beruang Merah di Vladivostok, Ternyata Ini yang Direncanakan

Armada Pasifik AL Rusia, masif dan kuat

Gridhot.ID - Kerjasama Indonesia denga Rusia dalam hal pembelian jet tempur telah tercium oleh Amerika Serikat.

Amerika Serikat (AS) pun meminta agar Indonesia membatalkan kontrak pembelian 11 unit jet tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia.

AS menilai jika Indonesia membeli jet tempur kelas berat Negeri Beruang Merah itu akan memberikan keunggulan taktis TNI AU di udara dan menjadi tantangan serius bagi F-35 Australia serta Singapura.

Baca Juga: Lama Menghilang dari Dunia Hiburan, Tegar Pelantun Lagu 'Aku yang Dulu' Memutuskan untuk Nikah Muda, Bagikan Potret Mesranya di Medsos Bareng Sang Istri yang Lebih Tua 4 Tahun

Rusia panas mendengar hal ini karena AS dinilai menganggu hubungan negerinya dengan Indonesia.

Direktur Layanan Federal Rusia untuk Militer -Teknis Kerjasama (FSVTS) Dmitry Shugayev mengatakan jika kontrak pembelian Su-35 Indonesia masih aktif.

"Tidak ada pembatalan resmi dari pembeli (Indonesia) untuk Su-35," kata Shugayev ujar Shugayev seperti dikutip dari janes.com.

Baca Juga: 700 Ribu Jiwa Berpotensi Terpapar Virus Corona, Mbah Mijan Sampaikan Kekhawatirannya, Minta Orang-orang Lakukan Hal Ini: Saya Merinding...

Ditengah kabar pembatalan pembelian Su-35 ini, TNI melakukan kunjungan ke markas terkuat Armada Pasifik AL Rusia di Vladivostok pada sejak tanggal 10 Maret 2020 lalu.

Mengutip tass.com, Sabtu (21/3/2020) kunjungan TNI ke Vladivostok bukan tanpa sebab.

Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Kapten Sigit Santos kesana membahas tentang latihan perang antar AL Rusia dengan TNI AL.

Sedangkan pihak Rusia diwakili oleh Divisi Kerjasama Militer Internasional Armada Pasifik.

Latihan perang yang pertama kali bakal diadakan oleh Indonesia-Rusia itu dinamai Orruda-2020.

Pertemuan kedua belah pihak untuk menentukan lokasi, materi latihan dan kapan tepatnya digelar.

Baca Juga: Meregang Nyawa di Jalanan Kota Denpasar, WNA Ini Positif Virus Corona, Pemprov Bali Langsung Berkoordinasi dengan Konsulat Jenderal

"Kedua belah pihak telah menyetujui lokasi, jadwal waktu dan keanggotaan latihan mendatang," kata layanan pers Armada Pasifik Rusia tanpa memberikan perincian lebih lanjut.

Latihan ini tentunya akan memberikan efek deteren luar biasa karena Rusia dipastikan akan mengerahkan armada kapal kombatan garis depan miliknya yang ada di Vladivostok.

Seperti diketahui, Armada Pasifik Rusia di Vladivostok diisi oleh kapal-kapal perang kelas gahar.

Baca Juga: 4 Tahun Mencucurkan Keringat di Jalanan, Driver Ojol Ini Berhasil Bangun Rumah dan Kos-kosan Megah, Warganet Sampai Dibuat Heran dengan Kisahnya

Sebut saja ada kapal penjelajah RFS Varyag, Destroyer Udaloy Class, Destroyer Sovremeny Class, Fregat 'Macan' Stereguschy class hingga kapal cepat rudal.

Belum cukup sampai di situ, disana juga bersarang kapal selam bertenaga nuklir serta mampu menembakkan rudal nuklir antar benua (ICBM) macam Delta III class, Oscar II Class, Akula Class dan kapal selam konvensional Kilo Class.

Rasanya pantas armada pasifik Rusia dibekali mesin perang seperti diatas karena lawan mereka juga tak kalah seram macam US Navy dan Armada Pasifik PLA Navy China.(*)

Artikel ini telah tayang di Sosok.ID dengan judul "Ditengah Kabar Su-35 Batal Dibeli, TNI Kunjungi Markas Terkuat AL Rusia di Vladivostok Tempat Bersarangnya Kapal Perang Destroyer Negeri Beruang Merah"