Find Us On Social Media :

Keganasan Covid-19 Tak Ada Tandingannya, Cut Tari Mendadak Mundur dari Pekerjaan Demi Perangi Virus Corona: Berapapun Nominal Nggak Akan Sebanding dengan Keselamatan Jiwa Saya!

Cut Tari

Gridhot.ID - Pemerintah telah menghimbau segala aktivitas dikerjakan dari rumah untuk memutus rantai penyebaran virus corona.

Penyebaran virus corona yang cepat ini akhirnya membuat Cut Tari memutuskan untuk vakum sementara dari pekerjaannya.

Melansir dari TribunLampung.co.id, aktris dan presenter Cut Tari memutuskan untuk tak melanjutkan kegiatannya.

Baca Juga: Singgung Privilege Anggota DPR Dapat Rapid Test Corona, Dokter Ini Tulis Surat Terbuka untuk Jokowi, Kecam Krisdayanti yang Asyik Plesiran ke Eropa: Kami yang Berjuang Dalam Merawat Pasien di Rumah Sakit Indonesia

Menurut Tari, nominal gaji yang ia terima tak sebanding dengan keselamatan jiwanya di tengah wabah corona.

Keputusannya ini diungkapkan oleh Cut Tari melalui unggahan di Instagramnya.

"Untuk tetap melaksanakan kewajiban perkerjaan saya

Baca Juga: Baru 3 Bulan Duduk di Kursi Menteri, Terawan Mendadak Diminta Mundur Gara-gara Anggap Enteng Penyebaran Virus Corona, Sekkab: Sudah Didengar Langsung Oleh Bapak Presiden

yang tidak mungkin saya lakukan secara #workfromhome.

Tapi perhari ini saya memutuskan untuk memberhentikan sementara

segala aktivitas apapun demi sepenuhnya mengikuti ‘self quarantine’ atau karantina diri di rumah.

Saya berpikir berapapun nominal tidak akan sebanding dengan keselamatan jiwa saya.

Baca Juga: Suaminya Sendiri Jadi Korban Keganasan Virus Corona, Istri Wali Kota Bogor Sentil Orang yang Masih Asyik Liburan, Nyonya Bima Arya: Jangankan Sujud, Malah Keluyuran dan Ketawa-ketawa, Ada yang Lucu?

Menjaga diri sendiri sama dengan artinya kita menjaga keluarga dan orang sekitar kita, dengan berusaha memutuskan mata rantai virus covid-19 ini.

ini situasi yang benar-benar darurat yang bisa membahayakan keluarga kalian. Kita relakan kebebasan diri kita demi kebaikan bersama.

Dan saya sangat berterima kasih kepada tim medis yang sudah berjuang untuk kita semua.

Baca Juga: Positif Virus Corona, Seorang Pegawai Bank Mandiri Meninggal Dunia, Direktur Utama: Dari Cabang Jakarta Kyai Tapa

Mari bantu mereka, salah satu caranya dengan kita berdiam diri di rumah.

Tertibkan diri, Ayo disiplinkan diri kita.

#corona #covid_19 #stayathome#selfquarantine #staysafe #dirumahaja," tulis Cut Tary.

Baca Juga: Cintai Profesinya Setulus Hati, Beberapa Tim Medis Ini Nekat Abaikan Kekhawatiran Keluarganya Demi Perangi Corona: Ini Tugas Negara, Bukan Sekedar Pekerjaan!

Pemerintah sendiri terus update tentang jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19.

Mengutip Kompas.com, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan hingga Selasa (24/3/2020), total ada 686 kasus Covid-19 di Indonesia.

Angka ini bertambah 107 pasien dari data yang dirilis sebelumnya, Senin (23/3/2020).

Baca Juga: Hajatan Dilarang Pemerintah Selama Wabah Corona, Pasangan Asal SulTeng Ini Tak Kehabisan Akal Tetap Adakan Pesta Pernikahannya, Gelar Ijab Kabul Via Online

"Berdasarkan data yang diterima pemerintah sejak Senin (23/3/2020) pukul 12.00 WIB hingga Selasa siang ini pukul 12.00 WIB."

"Ada penambahan kasus baru 107 orang sehingga totalnya ada 686 orang," ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa sore.

Dari jumlah itu, pemerintah menyebutkan bahwa total ada 30 pasien yang dinyatakan sembuh dan boleh pulang.

Baca Juga: Hidupnya Seakan Tak Pernah Tenang, Mulan Jameela Kembali Mendapat Hujatan Netizen, Niatnya Bagi Informasi di Tengah Wabah Virus Corona, Malah Panen Kepahitan Sendiri

Sementara 55 pasien meninggal dunia.

Yurianto menjelaskan saat ini ada 71 pasien yang tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

Mereka berada dalam kondisi sakit ringan dan sedang.

Baca Juga: Jauh di Mata Dekat di Doa, Terpaksa Berpisah dengan Putra Semata Wayangnya Karena Virus Corona, Artis Senior Ini Hanya Bisa Pasrah

"Secara umum kondisi mereka adalah dalam kondisi sakit ringan, sedang," ujar Yuri.

Berdasarkan data, RS Darurat Covid-19 telah menerima 102 pasien hingga Selasa (24/3/2020) siang.

Setelah menjalani pemeriksaan, petugas kemudian memulangkan 31 pasien karena dianggap tidak perlu mendapat perawatan.

Baca Juga: Kabar Gembira untuk Para Korban PHK Dampak Corona, Sri Mulyani Siapkan Dana Intensif Pengganti Upah Sementara, Berikut Rincian Santunan Per Kepala

Sedangkan, dari 71 pasien yang menjalani perawatan, dua pasien di antaranya akan dipindah ke rumah sakit rujukan di RSPAD Gatot Soebroto.

"Ada dua yang kita lihat, ada faktor komorbid yang mempengaruhi, oleh karena itu kita rujuk menuju rumah sakit rujukan adalah RSPAD yang waktu itu kita tempatkan," kata Yuri.

Artikel ini telah tayang di GridPop.ID dengan judul: "Ambil Langkah Tegas untuk Putuskan Rantai Penyebaran Virus Corona, Cut Tari Berhenti Sementara: Berapapun Nominalnya Tidak Sebanding dengan Keselamatan Jiwa Saya!"

(*)