Bawa 3 Pucuk Senjata Api, KKB Pimpinan Joni Botak Disinyalir Bersembunyi di Sekitar Kali Kopi, TNI-Polri Terus Lakukan Hal Ini

GridHot.ID - Kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Joni Botak melakukan penembakan terhadap karyawan PT Freeport di Kuala Kencana.

Dilansir dari ANTARA, Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan TNI-Polri terus melakukan pengejaran terhadap KKB pimpinan Joni Botak Saat dihubungi pada Kamis (2/4/2020), Waterpaus mengatakan kelompok bersenjata api tersebut diduga masih bersembunyi di sekitar Kali Kopi.

Baca Juga: Pengangguran yang Suka Cari Perhatian, KKB Pimpinan Joni Botak Gegayaan Pakai Senjata Rampasan Agar Dianggap Punya Kekuatan, Kapolda Papua: Mereka Minta Pengakuan

Saat melakukan penembakan di kawasan perkantoran milik PT Freeport di Kuala Kencana, Senin (30/3/2020), KKB pimpinan Joni Botak tersebut dilaporkan membawa tiga pucuk senjata laras panjang. "Ada saksi yang melihat saat melakukan penembakan KKB membawa tiga pucuk senjata api" jelas Waterpaus  yang mengaku saat ini masih berada di Timika.

Aksi penembakan yang dilakukan KKB pimpinan Joni Botak menyebabkan satu karyawan berkebangsaan Selandia Baru meninggal akibat luka tembak yakni Graeme Thomas Wall.

Selain itu dua karyawan lainnya dilaporkan mengalami luka tembak dan masih dirawat di RS Tembagapura.

Karyawan tersebut bernama Jibril MA Bahar dan Ucok Simanungkalit .

Artikel ini telah tayang di ANTARA dengan judul "Kapolda: pengejaran terhadap KKB pimpinan Joni Botak terus dilakukan"