Grid Hot - Seputar peristiwa terkini

Waspada! Ibu Hamil Ini Positif Corona Gara-gara Uang Kembalian Belanja di Tukang Sayur Keliling, Gubernur Ganjar Sampai Hampir Tak Percaya dengan Apa yang Didengarnya

Minggu, 12 April 2020 | 10:13
Grid Networks Foto Ilustrasi: Ibu hamil terinfeksi corona karena uang kembalian tukang sayur keliling
Tribunnews

Foto Ilustrasi: Ibu hamil terinfeksi corona karena uang kembalian tukang sayur keliling

GridHot.ID - Seorangibu yang tengah hamil bernama Nunki Herwanti terinfeksi corona ( Covid-19).

Padahal, Nunki merupakan ibu biasa.

Nunki sama sekali tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota maupun luar negeri.

Baca Juga: Sempat Dikabarkan Punya Hubungan Spesial dengan Syahrini, Hunian Pengusaha Batu Bara Asal Kalimantan Ini Disebut-sebut Mirip Istana, Hotel Bintang 5 Aja Lewat

Dilansir dari Tribun Jogja, Nunki awalnya menduga terinfeksi Covid-19 dari suaminya yang bekerja sebagai dokter.

Akan tetapi, saat seluruh anggota keluarganya dites, termasuk suaminya, semuanya dinyatakan negatif virus corona.

Nunki pun dihubungi oleh Ganjar lewat panggilan video yang kemudian diunggah Gubernur Jawa Tengah itu di akun YouTube-nya.

Baca Juga: Kerja Jadi Security PT Freeport, Pria Ini Terbukti Punya Andil Besar dalam Setiap Aksi Brutal Anggota KKB di Mimika, Sediakan Tempat Persembunyian Bagi Kelompok Separatis dari Kejaran Polisi

Video berjudul 'Cerita Ibu Hamil Tertular dari Uang Kembalian' tersebut hingga Sabtu (11/4/2020) telah ditonton oleh 23.458 kali.

"Enggak ada riwayat perjalanan ke luar kota, enggak mengikuti acara, kegiatan saya hanya antar jemput anak dan itu tidak ada kontak dengan siapapun. Paling cuma ketemu sama tukang sayur keliling," kata Nunki.

Ganjar sampai ulangi pertanyaan

Pernyataan Nunki itu tampaknya juga membuat Ganjar heran. Ganjar pun kembali mengulangi pertanyaannya.

Baca Juga: Bak Rumah Berjalan, Barang-barang yang Melekat pada Tubuh Nagita Slavina Ditaksir Capai Harga Ratusan Juta, Sang Manajer: Itu Tas yang Hijau, Kalau Dibawa ke Daerah Jadi Mall

"Tidak ke luar kota, tidak ada pertemuan berskala besar yang memang empet-empetan (berdesak-desakan) enggak? ke luar negeri juga enggak?" tanya Ganjar.

Nunki pun mengatakan bahwa dirinya belum banyak kenal dengan orangtua murid yang lain lantaran anaknya baru pindah sekolah.

Ia juga memastikan tak ada kontak dengan orang lain saat mengantar jemput anaknya.

Baca Juga: Usahanya untuk Berubah Tak Jua Bikin Raffi Ahmad Puas, Nagita Slavina Singgung Soal Kepribadian Sang Suami yang Berbeda dengan Miliknya, Ibunda Rafathar: Jadi Ya Gitu...

Hanya merasa batuk dan pilek

Kepada Ganjar, Nunki menjelaskan, awal mulanya ia merasakan batuk dan pilek.

"Pada 16 Maret 2020, pagi-pagi bangun tidur awalnya pilek dan batuk," kata dia.

Kemudian pada hari kelima, dia merasakan demam.

Baca Juga: Pilih ke Dukun Daripada Rumah Sakit, Gadis Asal Madiun Akhirnya Meninggal Dunia, Jenazah Dimakamkan Pakai SOP Corona

Saat diperiksa di RSUP Kariadi rupanya dia positif terinfeksi corona. Sedangkan suami dan dua anaknya negatif.

"Hasil keluar saya positif, tapi kondisi saya sudah membaik, tak ada demam, sesak, tinggal batuk sedikit," ungkap dia.

Sejak awal merasakan batuk dan pilek, ia telah memposisikan dirinya terinfeksi. Sehingga ia membatasi kontak, bahkan dengan suami dan dua anaknya.

Baca Juga: Terus-terusan Dikulik Raffi Ahmad, Luna Maya Terpaksa Bongkar Status Hubungannya dengan DJ Asal Jepang, Sang Artis Tak Bisa Berkelit: Aduh, Anda Lemes

Kini Nunki menjalani isolasi dan merasa kondisinya membaik.

Ia pun berpesan agar masyarakat berhati-hati lantaran penularan virus corona bisa terjadi di mana saja. Termasuk dari benda-benda yang ada di sekitar, seperti uang.

Kewaspadaan juga harus dilakukan terhadap orang tanpa gejala.

"Kita harus waspada sebab ada orang tanpa gejala tapi dia positif," kata dia.

Gubernur Ganjar pun mengapresiasi semangat Nunki melawan corona.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul "Kisah Ibu Hamil Istri Dokter Terjangkit Virus Corona, Semangatnya Dipuji Ganjar Pranowo"

(*)

Tag

Editor : Siti Nur Qasanah

Sumber Tribun Jogja