Mesra Hingga Rela Berbagi Garis Perbatasan Bersama, Kim Jong Un Kirim Salam ke Presiden China, Xi Jinping Dapat Pesan Ini dari Sang Diktator Korea Utara

Sabtu, 09 Mei 2020 | 11:13
Kolase Gridhot

Kim Jong Un dan Xi Jinping

Gridhot.ID - Korea Utara dan China diketahui sebagai sekutu dekat.

Pasalnya, China merupakan pendukung pasukan komunis Korea Utara ketika terjadi Perang Korea pada 1950.

Bahkan Korea Utara dan China diketahui berbagi garis perbatasanseluas 1.400 kilometer yangdipisahkan oleh Sungai Yula yang ketika musim dingin membeku dan memungkinkan orang untuk menyeberang.

Baca Juga: Larang Warganya Sendiri Gunakan Kondom Sampai Eksekusi Mati Pejabat yang Tidur Saat Rapat, Korea Utara Punya 25 Peraturan Tak Masuk Akal yang Wajib Dipatuhi Rakyatnya, Buktikan Kediktatoran Dinasti Kim Kejam Adanya

Media pemerintah KCNA melaporkan pada hari Jumat, pimpinan Korea Utara, Kim Jong-un, telah mengirim pesan secara verbal kepada pemimpin China, Xi Jinping.

Hal in dilakukan selang beberapa minggu spekulasi tentang kesehatannya.

Melansir South China Morning Post, KCNA tidak menjelaskan apa yang dimaksud dengan "pesan verbal," dan tidak jelas apakah Kim dan Xi berbicara langsung.

Baca Juga: Kasus Kim Jong Un 'Meninggal' Seakan Jadi Strategi Tak Terduga, Korea Utara Kini Mampu Sadari Siapa Saja Pembelot Mereka, Tak Bisa Lagi Berkutik Kini Hanya Andalkan Minta Maaf

Yang pasti, pesan itu terkait dengan fakta bahwa China telah sukses dalam mencegah penyebaran infeksi Covid-19.

Rumor tentang kesehatan Kim telah menjadi perbincangan panas di dunia intenasional sejak ketidakhadirannya yang mencolok pada perayaan 15 April untuk ulang tahun kakeknya, yang notabene adalah pendiri Korea Utara.

Tanggal tersebut merupakan hari paling penting dalam kalender politik negara itu.

Kim absen selama berminggu-minggu sebelum muncul kembali pada 2 Mei untuk pembukaan pabrik pupuk.

Baca Juga: 80 Tahun Lakukan Gencatan Senjata, Korut dan Korsel Kembali Terlibat Baku Tembak di Perbatasan, Ketegangan Terjadi Tepat Sehari Usai Kim Jong Un Muncul

Menghilangnya sementara Kim memicu serangkaian rumor panas dan laporan yang belum dikonfirmasi mengenai kondisinya.

Sementara, Amerika Serikat dan Korea Selatan bersikeras mereka tidak memiliki informasi yang bisa dipercaya bahwa dugaan itu benar adanya.

Reuters memberitakan, dalam laporan media Korea Utara yang terpisah Jumat, seorang juru bicara angkatan bersenjata Korea Utara menyebut latihan militer Korea Selatan untuk minggu ini "sembrono" dan "provokasi."

Baca Juga: Kim Jong Un Hanyalah Manusia Biasa, Ogah Pamor Kejamnya Rusak Begitu Saja, Korea Utara Sampai Lancarkan Misi Rahasia Demi Antar Sang Pemimpin Main-main ke Disneyland

Sisi Korea Utara telah sering menggunakan latihan seperti itu sebagai kepura-puraan untuk memamerkan militernya sendiri.

"Langkah ceroboh dari para penghasut perang militer di sisi selatan adalah puncak dari konfrontasi militer yang akan membuat lidah mereka terikat bahkan oleh tuan mereka," kata juru bicara KCNA.

Komentar itu muncul setelah Seoul menuduh pasukan Korea Utara Minggu menembaki personil Korea Selatan di zona demiliterisasi yang memisahkan kedua negara.

Baca Juga: Panic Buying Bukan Gara-gara Wabah Corona, Warga Korea Utara Justru Banyak Belanja Karena Takut Jika Kim Jong Un Beneran Meninggal, Ternyata Ini Alasannya

Korea Selatan mengatakan tindakan itu melanggar perjanjian militer 2018 antara Presiden Moon Jae-in dan Kim untuk menangguhkan tindakan bermusuhan yang dapat memicu konflik.

Beijing selama beberapa dekade khawatir tentang ketidakstabilan kepemimpinan di Korea Utara yang bersenjata nuklir yang dapat memicu krisis kemanusiaan di perbatasannya, atau bahkan jatuhnya rezim.

Baca Juga: Pilot-pilot Negeri Yahudi Dibuat Kewalahan Setengah Mati, Korea Utara Kirim Penerbang Terbaiknya Bantu Mesir, Duel Udara 1 vs 2 Berakhir dengan Menembus Bola Api

Itu akan membuka pintu bagi munculnya Korea bersatu yang didukung oleh AS.

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judulKim Jong-un kirim salam hangat untuk Xi Jinping atas keberhasilan penanganan corona (*)

Tag

Editor : Dewi Lusmawati

Sumber Kontan.co.id