Find Us On Social Media :

Gregetan Lihat Warga Santai Ramai-ramai Beli Baju Lebaran di Mal, Tukang Gali Kubur Buatkan Nisan Spesial: Kami Tunggu di Sini

Kuburan masal jenzah covid-19

Gridhot.ID - Indonesia memang sedang dalam kondisi memprihatinkan.

Baru-baru ini, media sosial diramaikan dengan tagar #indonesiaterserah yang disuarakan tenaga medis.

Bagaimana tidak, disaat mereka berjuang untuk menyembuhkan para pasien positif Covid-19, ternyata malah masih banyak masyarakat di luar sana yang tidak mengindahkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Makin Nantang, Donald Trump Sebut China Melakukan Pembunuhan Massal di Dunia, Sumpah Serapah Berani Diungkapkan di Depan Media

Misalnya saja, Mal CBD Ciledug Kota Tengerang yang sempat terlihat dipadati pengunjung pada Minggu (17/05/2020).

Dikatakan Kasatpol PP Kota Tangerang Agus Hendra, pihak pengelola mal terbukti telah melanggar syarat operasional di masa PSBB.

Pasalnya, pihak pengelola Mal CBD Ciledug tidak mengindahkan anjuran untuk physical distancing.

Baca Juga: Habisi Nyawa Anggota TNI Pakai Senjata Tajam, Komang Ilyas Rebut Senjata Polisi Saat Akan Dibekuk, Terpaksa Ditembak Mati Karena Terus Melawan

Melansir dari Kompas.com, terlihat banyak warga memadati mal untuk berburu baju lebaran.

Kelakuan masyarakat yang sudah keterlaluan ini bahkan membuat petugas pemakaman pasien positif Covid-19 juga ikut geram.

Misalnya saja, para petugas di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan.

Baca Juga: Wabah Corona Tak Jelas Selesainya, Nadiem Makarim Sampai Siapkan Banyak Strategi untuk Hadapi Tahun Ajaran Baru, Sang Menteri Bocorkan Hal Ini

Sebagai bentuk rasa kekesalan terhadap warga yang tidak mengindahkan protokol kesehatan mereka menuliskan sebuah kalimat sindiran di nisan.

"Indonesia bin Terserah Kalian, Kami Tunggu di Sini, TPU Jombang Tangerang Selatan," bunyi kalimat tersebut.

Dikatakan Kepala TPU Jombang Tabroni, para petugas pemakaman sudah mulai lelah seperti halnya tenaga medis.

Baca Juga: Belum Kering Air Matanya, Istri Kedua Didi Kempot Justru Kena Nyinyir, Bentuk Tubuh Yan Vellia Dikomentari Sosok Ini, Netizen Pasang Badan: Coba Baca Buku Mbak, Biar Kalau Komentar Bisa Mikir!

Usaha keras mereka bekerja siang malam untuk memakamkan jenazah pasien positif Covid-19 seolah-olah tak dihargai karena segelintir orang yang nekat keluyuran ke mal.

"Kami lelah juga ngejagain siang malam. Ya, bentuk support juga ke tim medis bahwa pandemi ini kan belum berakhir."

"Tapi kita lihat banyak yang pulang kampung, bandara padat, mal ramai, ya istilahnya itu (tulisan di nisan) sindiran juga buat masyarakat supaya enggak menanggap remehlah," ujarnya seperti yang dikutip dari Tribun Jakarta.

Baca Juga: Nilai Raport Jelek Semua Hingga Harus Tinggal Kelas, Anak Inul Daratisna Nangis Sesegukan Lantaran Takut Dimarahi Ayahnya, Sang Pedangdut Bongkar Fakta Sebenarnya

Tabroni pun merasa hingga kini aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) masih belum efektif.

Sehingga, ia berharap agar seluruh elemen masyarakat dapat bekerja sama mematuhi aturan yang ada demi menghentikan laju Covid-19.

"Coba PSBB efektif enggak, enggak tuh. Makanya kita harus bersama-sama lah," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Sudah Menahan Lelah Siang Malam Urus Jenazah Pasien Positif Covid-19, Petugas Makam Masih Dibuat Jengkel dengan Kelakuan Warga yang Nekat Keluyuran ke Mal: Terserah Kalian, Kami Tunggu di Sini!

(*)