Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari
Gridhot.ID - Perayaan hari lebaran tahun ini terasa sangat berbeda.
Pasalnya, di hari kemenangan yang fitri ini masyarakat masih dihantui dengan adanya pandemi virus corona.
Mengutip arsip Gridhot, beberapa waktu lalu Kapolri Jenderal Idham Azis berbincang dengan Ustaz Das'ad Latif.
Dalam perbincangannya, Kapolri Jenderal Idham Azis mengajak masyarakat agar mengikuti anjuran ulama dan Pemerintah untuk mencegah penularan COVID-19.
Menurut Jenderal Idham dalam acara Ngobrol Perkara Iman atau 'Ngopi' bersama Ustaz Das'ad Latif, melalui siaran pers itu, mengatakan bahwa jajaran Korps Bhayangkara saat ini tetap menjalankan tugasnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Polri juga berperan aktif dalam menangani penularan COVID-19.
"Bahwa dalam situasi pandemi COVID-19, seluruh aktivitas di institusi kepolisian berjalan dengan baik, karena saat ini negara membutuhkan pengabdian agar dapat sesegera mungkin keluar dari pandemi ini," katanya pula.
Menurut Idham, jika seluruh masyarakat Indonesia yang berjumlah 270 juta jiwa mengikuti anjuran Pemerintah dan ulama untuk bergotong royong dalam membangun solidaritas sesama masyarakat, maka negara akan menang melawan COVID-19.
Idham pun meminta seluruh jajarannya agar dapat melakukan pola hidup sederhana sebagaimana diajarkan semua agama yang diakui di Indonesia.
"Sesuai etika di dalam asas Tribrata dan Catur Prasetya, Polri merupakan pelindung, pelayan, dan pengayom masyarakat, bukanlah penguasa," ujar Idham.
Polisi, kata Idham lagi, dalam hidupnya harus memiliki keteladanan hidup sederhana atau tidak boleh menerapkan perilaku hedonisme. Pola hidup sederhana harus dimulai dari atasannya.
"Menegakkan disiplin dengan hormat, menampilkan sisi humanis, karena yang dihadapi adalah masyarakat dan saudaranya sendiri," kata Idham pula.
Pada sisi lain, Idham menekankan bahwa polisi harus memiliki sikap empati yang tinggi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dialog yang membahas mengenai agama dan situasi terkini di tengah pandemi COVID-19 di Indonesia ini, juga ditayangkan di akun YouTube milik Ustad Das'ad Latif.
Sementara itu, di hari yang fitri ini, Kapolri mengaku tetap mengikuti kebijakan pemerintah.
Dilansir Gridhot dari Tribunnewsbogor.com, Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis turut merayakan Lebaran yang jatuh hari Minggu (24/5/2020) dengan catatan mengikuti kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
"Lebaran, saya ikuti apa yang jadi kebijakan pemerintah," ucap Idham Azis dalam pesan singkatnya pada Tribunnews.com Minggu (24/5/2020).
Di hari kemenangan ini, Idham Azis dan keluarga mengawali hari yang fitri dengan salat Id di rumah saja demi kesehatan bersama.
Terlebih Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah menjamin salat Id di rumah sama sahnya dengan salat Id di lapangan maupun masjid seperti yang biasa dirayakan setiap Lebaran.
Situasi ini jauh berbeda dengan Idul Fitri tahun-tahun sebelumnya.
Dimana dalam tradisi di lingkungan Mabes Polri, salat Id biasanya digelar di lapangan sebrang Mabes Polri.
Baik Kapolri, Wakapolri hingga seluruh jajaran pejabat utama Mabes Polri beserta keluarga salat Id berjamaah disana.
Selanjutnya digelar acara halal bi halal di Rupatama Mabes Polri.
Seluruh keluarga besar menyantap hidangan khas Lebaran dan pastinya saling bersilaturahmi.
Tentunya sebagai pucuk pimpinan Polri, Idham Azis tidak mudik karena harus menjaga dan memonitor keamanan negara.
Tidak mudik, menjadi hal yang biasa baginya karena harus tetap bekerja.
Idham Azis memahami Lebaran tanpa mudik dan berkumpul bersama keluarga besar sangatlah berat dan seperti ada yang kurang.
Meski begitu, aturan pemerintah harus tetap dipatuhi demi keselamatan bersama dan agar terhindar dari virus corona.
Mantan Kapolda Metro Jaya ini meminta masyarakat memprioritaskan keselamatan di hari Lebaran.
Meskipun tidak bertemu langsung dengan orang tua dan sanak keluarga, masyarakat harus saling mendoakan dari kejauhan.
"Walaupun berjauhan tetap saling mendoakan. Saya mendoakan agar kita semua diberi keberkahan dan kesehatan serta dipertemukan dengan Ramadhan berikutnya. Selamat Idul Fitri 1441 Hijriah," tambah Idham Azis. (*)