Find Us On Social Media :

Geruduk Distrik Wandai, KKB Papua Ingin Memperluas Wilayah ke Intan Jaya, 50 Anggota dengan Sejata Perang Serang Tenaga Medis Satgas Covid-19

Ilustrasi KKB Papua

Apalagi, Kabupaten Paniai dan Kabupaten Intan Jaya berbatasan langsung.

"Rencana mereka mau mendirikan pos di situ (Distrik Wandai) tetapi tim medis itu memberikan informasi kepada masyarakat untuk menolak KKB," kata Kamal lewat keterangan tertulis, Senin (25/5/2020).

Baca Juga: Tampar Harga Diri Dubes Indonesia untuk Selandia Baru Usai Bunuh 1 WNA, Gerombolan Joni Botak Ditelanjangi Pergerakannya, Tantowi Yahya: KKB Tak Pedulikan Masyarakat Papua

Jumlah KKB yang berulah di Distrik Wandai tersebut mencapai puluhan orang dan menggunakan senjata perang tradisional seperti panah dan tombak.

"Mereka sekitar 50-an orang dengan senjata perang dan beberapa pucuk senjata api," kata dia.

Kamal memastikan aparat gabungan TNI dan Polri akan terus mengejar KKB yang berada di seluruh Papua.

Baca Juga: BREAKING NEWS: KKB Papua Gempur PT Freeport Indonesia, Lepaskan Tembakan dari Arah Hutan, Satu Karyawan Tewas Seketika dan 2 Lainnya Luka-luka

Sebelumnya, KKB menembak dua tenaga medis yang mengantarkan obat untuk pasien Covid-19 di Distrik Wandai pada Jumat (22/5/2020).