Find Us On Social Media :

Disambut Riuh Tepuk Tangan Para Peziarah, Paus Fransiskus Senggol Negara yang Paksakan Kepentingan Ekonomi di Tengah Wabah Corona: Menyembuhkan Orang Bukan Menabung Uang!

Paus Fransiskus dikabarkan tak enak badan saat beri dukungan penderita virus corona.

Seperti diketahui, banyak negara memutuskan apakah akan kembali membuka ekonomi mereka untuk menyelamatkan para pekerja dan standar hidup, atau apakah akan mempertahankan penguncian sampai mereka yakin virus corona sepenuhnya sudah terkendali.

Pidato Paus Fransiskus tersebut disambut tepuk tangan oleh ratusan peziarah yang hadir di alun-alun Santo Petrus, banyak dari mereka mengenakan masker dan menjaga jarak beberapa meter satu sama lain.

Baca Juga: Namanya Disinggung dalam Kasus Video Syur Mirip Syahrini, Luna Maya Pilih Pulang Kampung, Mantan Pacar Reino Barack Asyik Lakukan Ini di Bali

Alun-alun itu dibuka kembali untuk untk pada Seni pekan lalu. Biasanya ada puluhan ribu yang hadir setiap kali hari minggu, tapi kali ini hanya ratusan orang.

Terakhir kali Paus menyampaikan pesan dan berkahnya dari jendela adalah 1 Maret, sebelum Italia memberlakukan lockdown, di mana lebih dari 33.000 orang tewas akibat virus corona. Pembatasan terakhir akan dicabut pada hari Rabu.

Paus Fransiskus memimpin doa Rosario untuk para pekerja medis yang kehilangan nyawa mereka dengan membantu orang lain.

Baca Juga: Bapaknya Hampir Tak Mengakui, Anak Kandung Farhat Abbas Ini Justru Dapat Limpahan Kasih Sayang dari Ahmad Dhani, Nasibnya Mujur Usai Jadi Bintang Film Terkenal

Paus mengatakan dia berharap dunia akan keluar dari krisis lebih bersatu, daripada terpecah.

“Orang tidak keluar dari krisis seperti ini sama seperti sebelumnya. Kami akan keluar lebih baik atau lebih buruk dari sebelumnya. Mari kita berani muncul lebih baik dari sebelumnya untuk membangun periode pandemi pasca krisis secara positif, ”katanya.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Paus Fransiskus: Manusia lebih penting daripada ekonomi.

(*)