Find Us On Social Media :

Indonesia Minta Google Ganti Nama Borneo Jadi Kalimantan, Diduga Terlalu Beresiko Bisa Hilangkan Sabah dan Serawak dari Peta, Netizen Malaysia Tak Terima

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi kluster pemerintahan di calon ibu kota baru di Kecamatan Sepaku, Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12/2019).

Sedangkan Kalimantan adalah nama yang digunakan oleh penduduk bagian timur pulau ini yang sekarang termasuk wilayah Indonesia.

Wilayah utara pulau ini (Sabah, Brunei, Sarawak) untuk Malaysia dan Brunei Darussalam.

Sementara untuk Indonesia wilayah Utara, adalah provinsi Kalimantan Utara.

Baca Juga: Ikhlas Mantan Suami Diserobot Jedun, Nasib Sartita Abdul Mukti Kini Nelangsa, Angkat Kaki dari Rumah Rp 50 Miliar, Beda dengan Faisal Harris yang Hidup Mewah

Dalam arti luas "Kalimantan" meliputi seluruh pulau yang juga disebut dengan Borneo, sedangkan dalam arti sempit Kalimantan hanya mengacu pada wilayah Indonesia.

Akhir tahun lalu pulau Kalimantan menjadi pembicaraan hangat netizen di Twitter.

Hal tersebut berkaitan dengan nama yang dipakai di pulau ini.

Baca Juga: Dulu Bangga Bukan Main Istrinya Hamil di Luar Nikah, Mantan Suami Sophia Latjuba Kini Ngaku Menyesal, Ogah Nikah Lagi dengan Artis Gara-gara Hal Ini: Ampun Deh!

Salah satu netizen asal Malaysia dengan akun Twitter @khaekarem menuliskan cuitan yang berisi soal permintaan Indonesia untuk mengubah nama Borneo di Google menjadi Kalimantan.

Hal ini diungkapkannya karena merasa kurang setuju dengan penamaan Kalimantan untuk pulau ketiga terbesar di dunia ini.