Find Us On Social Media :

Tahu Kliennya Buat Ulah Padahal Baru Saja Bebas, Kuasa Hukum Ferdian Paleka Langsung Pasang Badan, Pakar Justru Sebut Sang Youtuber Tak Miliki Rasa Penyesalan dan Bakal Kembali Ngeprank

Ferdian Paleka dianggap akan kembali lakukan prank usai bebas dari penjara

Mendengar pernyataan Ferdian Paleka yang membuat para warganet geram, pengacaranya pun akhirnya kembali membuat pembelaan.

Pengacaranya, Rohman Hidayat menyatakan bahwa ucapan Ferdian Paleka hanya sekadar gurauan saja.

"Betul dia Ferdian. Tapi itu hanya sebatas bercanda, joke is joke. Jangan ditanggapi serius."

Baca Juga: Usai Diributkan dengan Tagihan yang Melambung Tinggi, PLN Kini Dikeluhkan Kembali, Netizen: Tidak Pernah Telat, Bulan Ini Mau Bayar Ternyata Diblokir

"Dia ditanya temannya, Ferdian tidak tahu kalau obrolannya direkam kemudian disebarkan. Padahal ya itu hanya bercanda‎," ujar Rohman, dikutip dari Tribunnews.

Sementara itu, sang kuasa hukum juga memingta agar kliennya tersebut diampuni.

"Ya jangan dianggap seriuslah. Dia bercanda kok."

Baca Juga: Potong Alat Kelaminnya Sendiri di Kamar Mandi, Pria Jombang Ini Bikin Geger Warga, Padahal Sempat Main Game dengan Teman Kosnya

"Saat proses bebas ngobrol dengan penyidik, dia ngomong enggak mau diperpanjang lagi kok masa tahanannya," terangnya.

Terlepas dari itu, Kardi, seorang pakar mikro ekspresi membongkar arti raut wajah Ferdian Paleka.

Pakar ekspresi tersebut menganggap bahwa Youtuber muda itu siap kembali melakukan prank seperti dulu.

Baca Juga: Gantikan Atta Halilintar Sebagai King of YouTube, Baim Wong Sempat Dicuekin YouTuber Saat Ajak Collab, Karyawan Raffi Ahmad Bongkar Sosoknya

"Dia siap kembali ke dalam dunia prank seperti sebelumnya, cuma bisa jadi dia sekarang lebih hati-hati," kata Kardi, dalam kanal YouTube 'Esge Entertainment'.

Bahkan Kardi menyebut, Ferdian Paleka seakan terlihat tak ada penyesalan.

Artikel ini telah tayang di Gridhealth dengan judul Ferdian Paleka Dianggap Tak Menyesal dan Akan Lakukan Prank Lagi, Sang Pengacara Mohon Kliennya Diampuni: 'Jangan Terlalu Dianggap Seriuslah'

(*)