Find Us On Social Media :

Gaungkan Peperangan, Jet Tempur China Kembali Obok-obok Wilayah Kedaulatan Taiwan, Negeri Tirai Bambu Tebarkan Ancaman Berbahaya

Makin Sewenang-wenang, Jet Tempur China Terobos Kedaulatannya, Taiwan Ngamuk!

Kemudian, jet tempur itu keluar ke Samudra Pasifik sebelum kembali ke pangkalan melalui Selat Miyako, yang terletak di antara pulau-pulau Jepang Miyako dan Okinawa, ke timur laut Taiwan.

"Selama periode penerbangan itu, militer nasional (Taiwan) dengan cepat menggunakan pesawat pengintai udara dan pasukan pertahanan udara sesuai dengan peraturan kesiapan tempur," katanya.

Angkatan udara Taiwan menggunakan F-16 buat Amerika Serikat untuk membayangi salah satu pembom H-6 Tiongkok menemukan ternyata pesawat tempur China tersebut membawa misil.

"Misi jarak jauh Partai Komunis China ini berdampak pada keamanan dan stabilitas regional dan membahayakan perdamaian dan kesejahteraan yang dimiliki oleh semua pihak di wilayah ini," kata kementerian itu.

Baca Juga: Makin Barbar, China Nekat Lakukan Latihan Militer di Laut China Selatan, Buat Negara-negara Ini Ngerasa Ketar-ketir

Komando Teater Timur Tiongkok, dalam sebuah pernyataan mengatakan pesawat itu melakukan latihan yang berorientasi pada pertempuran nyata.

"Taiwan dan pulau itu adalah bagian suci dan tidak dapat dicabut dari Tiongkok. Patroli siap tempur militer Tiongkok merupakan tindakan yang sepenuhnya sah dan perlu yang ditujukan pada situasi saat ini di Selat Taiwan dan menjaga kedaulatan nasional."

China diketahui mulai menerbangkan jet tempur ke Taiwan yang disebut strategi "island encirclement" (pengepung pulau) sejak tahun 2016 ketika Presiden Taiwan Tsai Ingwen pertama kali menjabat.

Beijing curiga Tsai, yang kembali memenangkan pemilihan ulang bulan lalu, akan mendorong Taiwan mengumumkan kemerdekaan formal pulau tersebut. Apalagi Tsai menegaskan bahwa Taiwan adalah negara merdeka dengan nama resmi Republik China. 

Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Makin agresif, pesawat tempur China masuk zona identifikasi pertahanan udara Taiwan"

(*)