Find Us On Social Media :

Ayahnya Gugur Karena PKI, Putri Jenderal Achmad Yani Selalu Teringat Peristiwa Kelam Saat Memasuki Bulan September, Sampai Harus Sembunyi 20 Tahun di Desa Terpencil

Amelia Achmad Yani, salah satu putri Jenderal Achmad Yani.

"Saya salah satu anak Pak Yani, yang mungkin, apa ya, merasakan betul secara hati nurani saya."

"Ketika ibu saya selalu bilang begini, Kenapa bapakmu dibunuh, salah apa dia?"

"Setiap hari pembicaraannya itu terus, seperti tidak ada jawaban."

 Baca Juga: Kayu Jatinya dari Jawa, Viral Kereta Kencana Berlapis Emas Milik Ratu Wilhemina yang Banggakan Budak-budak Belanda, Gadingnya Berasal dari Sumatera

"Dan, kemudian, saya mencari jawaban itu dengan menulis."

"Saya mulai mewawancarai Pak Nasution (AH Nasution), Pak Sarwo Edhie, Pak Soemitro,"

"Semua saya wawancara. Saya tanya, seperti apa ayah saya sebetulnya, lalu kenapa harus dibunuh."

 Baca Juga: Lucuti Kebijakan Partai Komunis Tiongkok, Sosok Ini Ibarat Berhasil Rubah Wajah Buruk China dalam Semalam, Boyong Prestasi Mencengangkan dengan Pertumbuhan Ekonomi Hingga 75% Setahun

"Di situ saya (juga) mulai membuka agenda bapak saya. Di situ ada beliau mengatakan, "Kenapa saya jadi prajurit?," ungkap Amelia.