Find Us On Social Media :

Geger! Dibandrol Seharga Rp 17 Juta, Data Anggota Polisi Aktif Indonesia Dijual Bebas di Dunia Maya, Kok Bisa?

Contoh data anggota polisi yang berhasil dibobol

Foto data tersebut berisi data pribadi, riwayat jabatan, riwayat pendidikan, riwayat pangkat, kecakapan berbahasa, bahkan terdapat foto dari anggota polisi tersebut.

Adapun data-data tersebut rupanya diperjualbelikan dalam sebuah situs oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

 

Dalam situs jual beli, data tersebut dijual oleh akun yang bernama hojatking.

Baca Juga: Terbongkar di Persidangan, Suaminya Berpangkat Kombes, Ibu Bhayangkari yang Tak Terima Ditagih Hutang Rp 70 Juta Pakai Uang untuk Beli Tas Channel Istri Petinggi Mabes Polri, Siapa?

Untuk dapat mengakses ke aplikasi yang memiliki data yang dikatakan milik Polri tersebut, diperlukan uang sebanyak Rp 17 juta.

Sementara itu, untuk bug pada aplikasi tersebut dijual seharga Rp 28,5 juta.

"Akses ke aplikasi untuk mengakses dan mengganti data tersebut dijual seharga $1.200 USD atau setara 17 juta rupiah. untuk informasi bug pada aplikasi tersebut dijual seharga $2.000 USD atau setara 28,5 juta rupiah," tulis akun Twitter tersebut.

Baca Juga: Coreng Nama Baik Institusi Polri, Oknum Polisi Penyiram Air Keras Pada Novel Baswedan Dituntut 1 Tahun Penjara, Begini Kata JPU

Hingga Senin (15/6/2020) pukul 18.00 WIB unggahan tersebut telah diretweet lebih dari 1.800 kali dan disukai lebih dari 2 ribu pengguna Twitter.

Meski demikian, hingga artikel ini ditulis, belum terdapat konfirmasi dari pihak Kepolisian. (*)