Find Us On Social Media :

Kalender Julian Buktikan Kesalahan Lama, Akhir Dunia Disebut-sebut Bakal Terjadi Hari Ini Jika Perhitungan Ini Digunakan, Gerhana Matahari Siang Hari Nanti Disebut Jadi Pertanda Pertama Kiamat

Gerhana matahari cincin akan terjadi 21 Juni 2020

Lalu bagaimana dengan 21 Juni besok? Mengapa begitu kuat dikaitkan dengan prediksi kiamat?

Semua prediksi kiamat yang dianggap akan terjadi pada 21 Juni besok berawal dari sebuah cuitan di Twitter pada awal bulan ini.

Ilmuwan Paolo Tagalogun mencuit tentang teori tanggal akhir dunia berdasarkan dengan kalender suku Maya.

Baca Juga: Nekat Nikahi Janda 2 Anak, Sikap Asli Stefan William Dibongkar Mantan Suami Celine Evangelista, Dirly Idol: Memang Tidak Seharusnya Melarang

Melalui cuitan yang kini sudah dihapus tersebut, Tagalogun menyatakan bahwa prediksi suku Maya bahwa kiamat akan terjadi pada 21 Desember 2012 adalah sebuah kesalahan.

Dia sangat yakin bahwa teori konspirasi yang sudah diyakini oleh berbagai pihak tersebut dibaca dengan cara yang salah, yaitu menggunakan kalendar Gregorian.

Sebaliknya, menurut Tagalogun, seharusnya ramalan suku Maya dibaca dengan "kacamata" kalendar Julian.

Baca Juga: Kabar Gembira, Masjid-masjid di Mekkah Siap Dibuka Lagi untuk Beribadah, Aturan Masuk Sama Persis dengan Indonesia

Dari sinilah kemudian Tagalogun menyebut bahwa kiamat yang diprediksi oleh suku maya terjadi pada 21 Juni, besok.

Cuitan ini langsung saja membuat heboh dengan cuitan Tagalogun yang sudah dicuit ulang hingga ribuan kali.

Salah seorang menulis di Twitter: "Tanggal yang diperkirakan oleh kalender Maya untuk 'akhir dunia' (akhir zaman) sebenarnya minggu depan (21 Juni)."

Baca Juga: Langsung Jawab Keluh Kesah Mahasiswa, Nadiem Makarim Keluarkan Kebijakan Baru, Keringanan UKT Sudah di Depan Mata