"Karena pada awalnya, ketika kasus ini naik ke permukaan, dan kami belum dapat informasinya, masyarakat langsung menganggap bahwa Ruben adalah orang yang plagiat," imbuhnya.
"Atau orang yang mencuri nama atau bisnis itu. Jadi kan membuat ada kerugian imateriil," terangnya.
Minola menjelaskan bahwa Ruben mengalami ketakutan sampai tak berani bertemu banyak orang.
"Ada tekanan psikis. Ruben nggak berani kemana-mana, nggak berani ketemu teman-teman media karena dia merasa terpojokkan," lanjutnya.
Hal ini juga diperburuk masalah dengan mitra bisnis yang lain.
"Belum lagi kalau ada mitra-mitra yang kemudian terganggu dengan pemberitaan itu dan ingin mempersoalkan atau membahas ulang tentang kerjasama," jelasnya.