Gridhot.ID - Kisah yang satu ini akan memberikan inspirasi bagi siapa saja yang membacanya.
Tidak ada yang tahu bagaimana ajal akan menjemput seseorang.
Namun, kisah meninggalnya mbah Karsiman ini membekas bagi warga Desa Dukuh Jentekan, Kecamatan Banyudono, Boyolali.
Pasalnya, warga kampung Desa Dukuh Jentekan dibuat terkejut usai meninggalnya mbah Karsiman.
Mbah Karsiman merupakan warga desa kampung itu, ia dikenal hidup sebatang kara tanpa sanak saudara.
Melansir dari TribunSolo.com pada Minggu (22/9/2019), mbah Karsiman berhasil membuat terkejut warga karena meninggalkan harta di dalam rumahnya.
Saat meninggal dunia, warga kampung memang bergotong royong untuk mempersiapkan pemakaman dan membersihkan rumahnya.
Bukan tanpa sebab, mbah Karsiman memang hidup seorang diri tanpa saudara maupun keluarga yang peduli dengannya.
Itulah sebabnya, warga kampung mencoba untuk membantu seikhlasnya.
Saat itu, warga terkejut bukan kepalang ketika menemukan uang dengan jumlah lumayan banyak di dalam kantong plastik yang berada di rumah mbah Karsiman.
Dalam kantong plastik itu berisi uang kertas ribuan dan juga uang koin.
Tak tanggung-tanggung, uang yang disimpan mbah Karsiman mencapai total Rp 23,6 juta.
Salah satu warga kampung, Sri Sadono juga membenarkan perihal penemuan uang itu.
"Iya benar ditemukan uang yang disimpan saat gotong royong," ujar Sri Sadono dikutip dari Tribun Solo.
Mbah Karsiman memang selama ini dikenal gemar menabung, ia bahkan pernah memiliki keinginan mulia untuk naik haji.
Menurut penuturan warga, selama ini mbah Karsiman hidup dari dibantu warga dan juga bantuan dari pemerintah desa.
"Keseharian mbah Man juga dibantu oleh warga sekitar dan juga ada bantuan dari pemerintah desa," ujar Dadang salah satu warga kampung.
Namun ternyata uang yang didapatkannya ditabung oleh mbah Karsiman.
Kisah penemuan uang mbah Karsiman dan cerita hidupnya kemudian menjadi viral usai dibagikan oleh akun Instagram @dolanbanyudono pada Rabu (18/9/2019).
Video yang menceritakan kisah mbah Man pun ditonton puluhan ribu kali.
Usai penemuan itu, warga kampung sepakat untuk menggunakannya sebagai biaya pemakamannya dan juga disumbangkan ke Masjid.
Kisahnya benar-benar membuat semua orang terharu dan salut, karena sampai akhir hayatnya ia tak lagi membebani warga kampung.
Meskipun warga sendiri ikhlas saat berusaha untuk membantu mbah Man, sapaan akrabnya.
Warga juga berharap semoga uang yang disumbangkan ke masjid dapat menjadi amal ibadah bagi dirinya, meskipun cita-citanya untuk naik haji belum terwujud.
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Kejutkan Warga Sekampung saat Meninggal, Kakek yang Hidup Sebatang Kara Ini Tinggalkan Sekantong Plastik Uang Receh, Jumlahnya Tak Tanggung-tanggung!
(*)