Gridhot.ID - Nasib Gibran di tengah perjalanan untuk menuju ke Pilkada Solo mulai terlihat cahayanya.
Dua sosok penerima rekomendasi PDIP telah mengemuka menjelang pengumuman resmi, Jumat (17/7/2020).
Satu di antaranya putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.
Keduanya akan menghadiri acara pengumuman rekomendasi PDI Perjuangan di Panti Marhaen, Jawa Tengah pukul 13.00 WIB.
Adapun Achmad Purnomo yang juga sempat turut dalam bursa penerima rekomendasi PDIP harus tersisih.
Tidak terpilihnya Purnomo itu membuat eks relawan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Mudrick Sangidu angkat bicara.
Ia diketahui bersama para relawan lainnya telah menyatakan dukungan kepada Purnomo beberapa waktu lalu.
"Apapun yang menjadi keputusan dari DPP dalam hal ini Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, kelihatannya semua manut," kata Mudrick kepada TribunSolo.com, Jumat (17/7/2020).
"Pak Rudy sendiri tidak bisa apa-apa, itu sudah di luar kemampuan kita," tambahnya.
Ketua LSM Mega Bintang yang merupakan tokoh reformasi 98 di Solo itu menilai, terpilihnya Gibran tak lepas dari faktor sang ayah, Joko Widodo (Jokowi).
"Ya, kita lihat pengalaman dan kemampuannya saja, itukan karena faktor utamanya dari ayahnya," ucap Mudrick.
"Jadi semacam politik famili, dinasti politik itu," tegasnya.
Kini, Mudrick mengatakan menyerahkan semua keputusan kepada masyarakat Kota Solo.
"Kalau mau pilih Gibran monggo, silahkan," katanya.
Diusungnya Gibran oleh PDIP dalam Pilkada Solo, membuat Jokowi, menjadi presiden pertama dalam sejarah Indonesia, yang anaknya maju sebagai calon kepala daerah.
Sukarno, Suharto, BJ Habibie, KH Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, maupun Susilo Bambang Yudhoyono, tak ada satu pun anaknya yang mencalonkan diri menjadi kepala daerah.
Bahkan, Gibran kemungkinan akan dilantik menjadi Wali Kota Solo, saat ayahnya masih aktif menjabat sebagai Presiden RI.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Jokowi Jadi Presiden Pertama yang Anaknya Calon Kepala Daerah,Tokoh Reformasi Sindir Dinasti Politik.
(*)