Find Us On Social Media :

Jadi Mata dan Penerang Bagi Sang Bunda, Hatta Bocah 5 Tahun yang Harus Berjuang Hidup Sendirian Rawat Ibunya yang Tuna Netra, Kisah Pilunya Buat Simpati Youtuber hingga Artis

Muhammad Hatta, bocah berusia lima tahun yang telah ditinggal ayah tercinta. Ia kini tinggal bersama sang bunda yang mengalami tunanetra.

Ketulusan hati si kecil itu berhasil membuat luluh perhatian dari para warganet.

Banyak warganet merasa haru dan berharap pemerintah setempat, para artis dan youtuber membantu meringankan kehidupan Hatta.

Semoga Hatta segera mendapatkan kehidupan yang layak sebagaimana yang sudah dijanjikan oleh negara Indonesia dalam Pasal 34 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia, yang berbunyi "Tahun 1945 mengamanatkan kewajiban negara untuk memelihara fakir miskin dan anak terlantar."

Baca Juga: Disewa Suami Korban untuk Pijati Istrinya, Pria Surabaya Ini Malah Gerayangi Pelanggannya, Aksi Bejat Ketahuan Karena Curiga Akan Hal Ini

Dengan demikian, penyelenggaraan kesejahteraan sosial dapat memberikan keadilan sosial bagi warga negara untuk dapat hidup secara layak dan bermartabat.

Hingga kini, cerita Hatta sudah tersebar luas di media sosial.

Lewat akun Facebook Juanda Rizki Pratama, postingan itu telah disukai 8,3 ribu kali, 2,2 ribu komentar dan telah dibagikan lebih dari 9,5 ribu kali oleh pengguna Facebook.

Baca Juga: Cinta Jessica Iskandar Bertepuk Sebelah Tangan, Mbak You Sebut Richard Kyle Tak Ada Niat Nikahi Kekasihnya, Sang Paranormal: Ada Something Lah

"YA ALLAH...... Mudah mudahan dipermudahkan SEGALA urusannya," tulis netizen.

"Suatu saat anak ini jadi orang besar...aminn," ujar netizen.

Bahkan, ada seorang netizen yang tak tega melihat Kondisi Hatta dan ibunya, ia pun ingin mengadopsi bocah kecil tersebut.

"Jika boleh aku adofasi sikecil.tapi gimana ibunya.kl ibunya di panti sosial gimana yya?," ungkap seorang netizen.(*)

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul "Viral Kisah Hatta, Bocah Yatim Usia 5 Tahun Hidup Seorang Diri dan Merawat Ibunya yang Tunanetra"