Find Us On Social Media :

Bisa Bikin Amerika Serikat Ciut Nyali, Puluhan Armada Tempur Rusia Laksanakan Latihan Perang Besar-besaran di Perairan Dekat Alaska, Ogah Nantang, Militer AS Justru Tawarkan Ini

Rusia Tunjukkan Otot Militer, Kirim Kapal Selam Bersenjata Rudal Balistik Nuklir ke Lautan Lepas

Gridhot.ID - Rusia mulai unjuk gigi di hadapan negeri super power Amerika Serikat.

Kepala Angkatan Laut Rusia Laksamana Nikolai Yevmenov, mengatakan bahwa lebih dari dari 50 kapal perang dan sekitar 40 pesawat ikut serta dalam latihan di Laut Bering, seperti dilaporkan oleh Military Times, Senin (31/8).

Latihan perang yang sudah dimulai sejak pekan lalu disebut jadi latihan perang terbesar yang pernah dilakukan sejak zaman Soviet.

Baca Juga: Angkanya Terus Melesat, Jumlah Pasien Positif Corona di Jakarta Capai 1000 Lebih Perhari, Anies Baswedan: Artinya Kabar Baik

"Kami mengadakan latihan militer besar-besaran di sana untuk pertama kalinya. Kami sedang membangun kekuatan kami untuk memastikan perkembangan ekonomi di kawasan itu. Kami sudah terbiasa dengan wilayah Arktik," ungkap Laksamana Yermenov dalam pernyataan yang dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

Militer Rusia telah membangun kembali serta memperluas banyak fasilitas militer di wilayah kutub dalam beberapa tahun terakhir.

Mulai dari memperbaiki landasan pacu hingga mengerahkan aset pertahanan udara tambahan.

Baca Juga: Tenang, Subsidi Gaji Juga Bisa Dinikmati Bagi Para Pekerja yang Miliki Rekening Bank Swasta, Menaker: Tapi...

Wilayah Arktik menjadi prioritas pemerintahan Putin karena diyakini menampung seperempat dari minyak dan gas bumi yang belum ditemukan.

Putin sempat memperkirakan bahwa nilai kekayaan mineral di wilayah tersebut mencapai US$ 30 triliun.

Armada Pasifik Rusia, yang pasukannya ikut serta dalam latihan ini, mengatakan bahwa kapal selam tenaga nuklir Omsk dan kapal penjelajah rudal Varyag telah meluncurkan rudal jelajah ke sasaran latihan di Laut Bering sebagai bagian dari latihan tersebut.

Baca Juga: Sekian Lama Ditutup-tutupi, Sosok Ini Akhirnya Bongkar Borok Orang Tua Atta Halilintar, Penipuan Skala Besar Hingga Ke Berbagai Negara Disebut Jadi Sumber Kekayaannya Dahulu Kala

Rudal jelajah Onyx juga ditembakkan ke sasaran latihan yang ada di Teluk Anadyr di pantai Semenanjung Chukchi.

Lokasi latihan militer yang dekat dengan wilayah Amerika Serikat sempat membuat sejumlah nelayan setempat kebingungan.

Pada hari Kamis (27/8), kapal selam Rusia terlihat muncul ke permukaan dan membuat para nelayan terkejut.

Baca Juga: Tukang Mi Ayam Ungkap Fakta Sebenarnya, Kebohongan Prada MI Buat Panglima TNI Berang, Marsekal Hadi: Jiwa Korsa Berlebihan

Juru bicara Komando Utara AS Bill Lewis melaporkan bahwa latihan militer Rusia dilakukan di perairan internasional dan cukup jauh dari batas teritorial AS.

Lewis mengatakan bahwa Komando Pertahananan Dirgantara Amerika Utara dan Komando Utara AS telah memantau pergerakan kapal selam tersebut dengan cermat.

Dia mengatakan belum ada kontak mencurigakan dari pihak Rusia.

Baca Juga: Siap-siap Kedatangan Pengungsi Perang, Pertempuran Tiongkok dan Amerika Serikat di Laut China Selatan Diprediski Buruk Bagi Indonesia, Mantan Kepala Intelijen TNI Beri Penjelasannya

Jika suatu saat angkatan laut Rusia membutuhkan bantuan, Lewis mangatakan bahwa Komando Utara AS akan siap memberikan bantuan yang dibutuhkan.

Artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul Puluhan armada tempur Rusia mulai unjuk gigi di perairan dekat Alaska.

(*)