Find Us On Social Media :

Makin Maruk Pengen Kuasai Indo Pasifik, China Berburu Wilayah Negara untuk Dijadikan Pangkalan Militer Termasuk Indonesia, Bahkan Ada yang Sampai Berani Khianati AS demi Tiongkok

Foto udara daratan buatan China, Karang Subi di Kepulauan Spratly di Laut Cina Selatan. AS menyebut Beijing akan membangun tujuh pangkalan militer di jalur laut yang disengketakan.

Gridhot.ID - Ketegangan Laut China Selatan adalah bentuk sempurna dari konflik sederhana bercampur dengan konflik rumit.

Sederhana, karena jika diingat-ingat, konflik terjadi karena benturan kepentingan dari negara-negara yang terlibat.

Sebagai sumber daya alam yang kaya raya dan menjanjikan, seharusnya negara-negara yang ada di sekitar perairan itu bisa saling berbagi satu sama lain.

Baca Juga: Cuma 5,5 Jam Bekerja, PNS DKI Jakarta Punya Aturan Baru dari Sekda, Ini Alasan Pemprov Keluarkan Surat Edarannya

Namun karena keserakahan, konflik menjadi rumit dan melibatkan beberapa pihak yang punya kepentingan lebih besar dari sekedar menguasai sumber daya alam.

Pihak yang dimaksud adalah Amerika Serikat, yang punya agenda membangun Indo-Pasifik yang bebas dari China.

Hal itulah yang menyeret konflik AS dan China juga menjadi agenda teratas di Laut China Selatan.

Baca Juga: 9 Saksi Hingga Rekaman CCTV Sudah Diperiksa, Kini Giliran Tes DNA Rambut Prada MI, si Biang Kerok Penyerangan Polsek Ciracas Dites Narkoba

Tidak bisa mundur dan damai lagi, kedua militer masing-masing negara mulai siapkan berbagai manuver untuk menjegal satu sama lain.

Serta, mulai mengajak pihak dengan kepentingan mirip untuk bergabung menjadi persekutuan.