Find Us On Social Media :

Kerja Keras Jauhkan Indonesia dari Resesi di Tengah Krisis Corona, Jokowi Disebut Peneliti Australia Hanyalah Seorang Wali Kota di Istana Presiden: Pemerintahannya Menunjukkan Jejak-jejak Buruk

Presiden Jokowi bersama jajaran menteri termasuk Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto

Ia mengatakan Jokowi telah mencapai sejumlah pencapaian, kebanyakan di bidang infrastruktur dan kebijakan lain yang terfokus pada ekonomi.

Ben mengakui jika sosok Jokowi adalah pemimpin yang populer, kembali terpilih dengan suara mayoritas yang naik serta memiliki banyak modal politik.

"Pertanyaan saya adalah bagaimana ia memanfaatkan itu? Ia terus mengatakan ingin mendorong Indonesia melewati reformasi, tapi sejauh ini ia sangat berhati-hati," ujarnya kepada ABC Indonesia.

Sejumlah 'kontradiksi'

Jokowi Dalam bukunya, Ben menyebutkan "setelah mengamati dari dekat, terlihat bahwa semakin lama Jokowi berada di istana [sebagai presiden], maka semakin pudar pula janji-janjinya."

Baca Juga: Sepedaan Sambil Lepas Tangan, Luna Maya Kena Sialnya, Mantan Ariel NOAH Jatuh Terseret di Aspal, Badan Penuh Luka, Begini Kondisinya

Dikatakan, begitu memasuki periode kedua, sosok yang sebelumnya menawarkan diri bukan bagian dari elit politik, telah berubah menjadi elit yang membangun dinasti politiknya sendiri.

"Sosok yang pernah dipuja karena reputasinya yang bersih, malah telah memperlemah lembaga pemberantasan korupsi, memicu aksi demonstrasi mahasiswa dan pelajar," tulis Ben.

"Kelemahan kepemimpinannya terungkap oleh krisis Covid-19. Pemerintahannya menunjukkan jejak-jejak buruk: tidak menghargai pendapat pakar kesehatan, tidak mempercayai gerakan masyarakat sipil, dan gagal membangun strategi terpadu," katanya.

Meski demikian, Ben mengatakan sosok Jokowi masih tetap populer di tengah pandemi dengan nada kritik kepadanya pun terdengar "berbeda".

Strategi politik Jokowi sangat sederhana, yaitu mendengarkan apa yang dikehendaki rakyat dan mencoba mewujudkannya, seperti yang terlihat "efektif" saat ia menjadi Wali Kota Solo.

Baca Juga: Geger Timor Leste Ingin Kembali ke Pangkuan Indonesia Usai Merdeka: Kalian Sih Percaya Gombalan Australia, Makan Tuh!