Find Us On Social Media :

Berenang Sambil Acung-acungkan Parang, Sekelompok Remaja Cilincing Nekat Tawuran di Laut Hingga Buat Heboh Warga, Pak RT Langsung Turun Tangan

Sekelompok remaja di Cilincing, Jakarta Utara melakukan tawuran di laut.

GridHot.ID - Sekelompok remaja di Cilincing, Jakarta Utara melakukan tawuran di laut.

Hal tersebut diketahui dari video viral yang diunggah oleh akun Instragram @jakut.info pada Minggu (6/9/2020).

Dalam videonya, terlihat puluhan remaja berada di laut dekat dermaga.

Remaja-remaja itu terlihat membawa senjata berupa kayu dan parang.

Banyak masyarakat yang menonton aksi itu dari atas.

Baca Juga: Duduk Sambil Merekam Layaknya Nonton Pertandingan Tinju, Guru SMA Ini Berakhir Diskors Gegara Tak Lerai Muridnya yang Lagi Adu Jotos, Berikut Tanggapan Pihak Sekolah

"Nyerah galo, ketigapun jadi," ucap perekam video.

Dari keterangan pengunggah, aksi tersebut terjadi pada Minggu sore.

Tepatnya sekitar pukul 17.00 WIB di pinggir laut Kalibiru, Cilincing, Jakarta Utara.

"Minggu (06/9) pukul 17:00 Wib Sore aksi tawuran di pesisir laut jakarta terlihat sekelompok pemuda melakukan aksi tawuran di pinggir laut wilayah Kalibaru Cilincing Jakarta Utara," tulisnya.

Tak berhenti disitu, tawuran di laut itu pun kembali terjadi pada Selasa (8/9/2020).

Baca Juga: Cuma Gegara Sepanci Gulai, Tenda resepsi Pernikahan Berubah jadi Ring Tinju, Keluarga Mempelai Pria dengan Besan Suguhkan Aksi Baku Hantam di Depan Tamu Undangan

Video aksi tawuran di lokasi yang sama kembali diunggah oleh akun tersebut.

Dalam video itu terlihat para remaja terjuan ke laut dari sebuah kapal.

Bahkan dua orang remaja terlihat membawa senjata tajam berupa kayu panjang dengan ujung sabit.

Tawuran itu akhirnya dibubarkan oleh ketua RT setempat.

Unggahan video ini pun langsung mendapat banyak komentar dari para netizen.

Baca Juga: Bakal Membekas Seumur Hidup, Resepsi Pernikahan Pasangan Ini Berubah Jadi Arena Tawuran, Keluarga Mempelai Adu Jotos Gara-gara Hal Ini

"Priok Punys Gaya...keren abislah," tulis akun @lautritonga.

"Nenek kita seorsng pelaut jadi perangnya di laut anak cucunya ikutan berenang di laut, mati di laut , perang di laut, cari rejeki di laut, cari makan di laut, ..... Ambil positif nya aja kalo tawuran di laut jadi gx bikin macet atau bikin resah pengguna jalan di yg berada di darat," tulis akun @roizxs.

"Manteplah.... Mati. Jadi makanan ikan sapu sapu," tulis akun @issmilep.

"Berasa nonton one piece," tulis akun @najib_charming_14 .

"Di darat tawuran manusia pada benci,kalo di laut mah ga ada yang terganggu," tulis akun @anggasyahpt.

Baca Juga: Nasibnya Tragis, Nyawa Bocah SD Ini Melayang Saat Melintas di Area Tawuran Anak SMK, Mau Pergi ke Warung Malah Jadi Sasaran Serangan

Sebelumnya, tawuran antar remaja di laut pernah terjadi di lokasi yang sama pada 11 Agustus 2020 lalu.

Dilansir dari Tribunjakarta.com, aksi tawuran antar remaja itu sering terjadi.

"Sering terjadi baru-baru ini, setiap hari. Yang di laut iya, setiap hari," kata Firman saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi, Selasa (11/8/2020) sore.

Menurut Firman, tawuran di laut ini biasanya terjadi antar dua kelompok remaja yang saling berseberangan.

Baca Juga: Niat Hati Mau Ke Warung, Bocah SD Ini Malah Meregang Nyawa Jadi Korban Tawuran, Polisi: Salah Sasaran

Meskipun bukan warga setempat, para bocah ini biasanya melompat dari daratan di RW 01 dan daratan di RW 04 Kalibaru menuju ke laut.

Akibat tawuran antar kelompok remaja tersebut, sejumlah kapal nelayan mengalami kerusakan karena terkena batu-batu yang dilempar oleh kedua belah pihak

"Tawurannya ngeri lah, padahal anak kecil yang tawuran. Kalau mau lewat saya sering ketimpa batu. Perahu juga pecah kacanya ketimpa batu," ucap Firman.

Kini lokasi yang sering dijadikan tempat tawuran itu dijaga oleh petugas yang terdiri dari tokoh masyarakat, pemerintah, TNI juga Polri.

Para petugas itu akan terus melakukan patroli guna mencegah adanya tawuran kembali.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Viral Remaja Jakarta Tawuran di Laut, Berenang Sambil Bawa Sajam"

(*)