Find Us On Social Media :

Sudah Ditentang Para Pejabat Pusat, Anies Baswedan Seakan Makin Terkucilkan, Orang Terkaya di Indonesia Sampai Surati Jokowi untuk Tolak PSBB Jakarta: Kapasitas Rumah Sakit Tetap Akan Maksimum

Budi Hartono tolak PSBB Jakarta

Gridhot.ID - Gonjang-ganjing PSBB Jakarta makin panas.

Para pejabat saling menyentil akibat keputusan Anies Baswedan untuk menarik rem darurat yaitu memberlakukan kembali PSBB Jakarta.

Hal ini sampai mencuri perhatian orang terkaya di Indonesia, Budi Hartono.

Orang terkaya Indonesia Robert Budi Hartono mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo yang isinya menolak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta.

Baca Juga: Rogoh Kocek Dalam-dalam untuk Suntik Botox Demi Awet Muda, Wajah Muzdalifah Saat Olahraga Jadi Sorotan, Netizen: Keliatan Tua Malahan!

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan bahwa pemerintah provinsi DKI Jakarta akan kembali memberlakukan PSBB Jakarta pada Senin 14 September 2020 mendatang karena jumlah positif Covid-19 meningkat.

Selain itu, Anies juga beralasan bahwa kapasitas rumah sakit di DKI Jakarta sudah maksimum.

Atas pertimbangan itu, surat tertanggal 11 September 2020 tersebut, menyampaikan pesan kepada Jokowi sebagaimana dilampirkan akun Instagram @petergontha.

"Surat Budi Hartono orang terkaya di Indonesia kepada Presiden RI Septembe 2020," demikian tulis @petergontha disertai lampiran surat Budi Hartono, Sabtu (12/9/).

Baca Juga: Sifat Aslinya Saat di Rumah Dikuliti Putri Habib Usman, Kartika Putri Ngaku Takut Kena Bully, Sang Aktris: Dasar Ibu Tiri

Budi Hartono menyampaikan sejumlah saran. Menurut Budi Hartono, keputusan untuk memberlakukan kembali PSBB Jakarta tidak tepat.

Alasannya, PSBB di Jakarta telah terbukti tidak efektif menurunkan tingkat pertumbuhan infeksi di ibu kota.