Find Us On Social Media :

Ricuh di Papua, Massa Serang Polsek dan Bakar Kantor Dinas, Diduga Kecewa dengan Hasil Tes CPNS, Kapolres: Tembakan Peringatan untuk Buka Blokade Jalan

Kantor Disnaker Keerom dibakar oleh massa yang tidak terima pengumuman hasil seleksi CPNS 2018, Keerom, Papua, Kamis (1/10/2020)

Gridhot.ID - Ratusan massa di Kabupaten Keerom, Papua mengamuk dan merusak sejumlah kantor pelayanan publik, Kamis (1/10/2020). 

Aksi anarkis tersebut diduga karena kecewa dengan pengumuman hasil seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Kerusuhan di Keerom usai pengumuman hasil tes CPNS itu memaksa petugas kepolisian mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Juga: Vanuatu Ikut Campur Masalah Papua di Sidang PBB, Diplomat Muda Indonesia Beri Jawaban Skakmat: Anda Bukan Perwakilan Papua, Berhentilah Berfantasi!

Hal tersebut diakui oleh Kapolres Keerom AKBP Joko Mujiono, Jumat (2/10/2020).

AKBP Joko mengakui anggotanya sempat mengeluarkan tembakan peringatan saat membuka blokade di sepanjang jalan Trans Papua.

"Tembakan peringatan yang disertai dengan gas air mata dikeluarkan guna membubarkan massa hingga ruas jalan tersebut kembali dapat dilalui," kata AKBP Joko kepada Antara, Jumat (2/10/2020).