Satuan TNI yang kontak tembak dengan KKB adalah personel dari Yonif 400 Raider yang sedang melaksanakan pengamanan di Bandara Bilorai.
"Satuan Yonif 400 Raider bertugas melaksanakan pengamanan bandara untuk menjamin keamanan dan keselamatan penerbangan sipil dari ancaman KKSB yang sering membuat kekacauan di wilayah Intan Jaya," ujarnya.
Suriastawa menambahkan dalam kontak tersebut tersebut TNI mendapatkan satu pucuk senjata api laras panjang rakitan yang dilengkapi dengan teleskop serta 19 butir munisi kaliber campuran (5,56 mm dan 7,62 mm).
Kapen Kogabwilhan III itu juga mengatakan bahwa satu orang anggota KKB tertembak.
Akan tetapi, saat dilakukan pembersihan di lokasi, korban belum ditemukan.
Ia memperkirakan jika korban KKB yang mengalami luka tembak dibantu melarikan diri oleh kelompok KKB masuk kedalam hutan.
"Hingga saat ini TNI terus melakukan pengejaran didaerah Sugapa untuk menangkap gerombolan KKSB yang sering melakukan tindakan pengacau keamanan, khususnya di Pos yang dijaga TNI," pungkasnya. (*)