Gridhot.ID - Sempat viral terkait foto ramainya tempat tes rapid antigen di bandara Soekarno Hatta.
Namun siapa sangka keramaian tersebut tidak murni dibuat oleh para calon penumpang.
Antrean panjang yang terjadi di konter tes Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta, ternyata mayoritas adalah bukan calon penumpang yang hendak bepergian dengan pesawat.
Hal tersebut diungkap oleh Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi, di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (24/12/2020).
Usut punya usut, warga non-penumpang yang memadati Bandara Soekarno-Hatta itu memanfaatkan harga rapid test antigen yang murah di sana.
"Kalau keterangan yang saya dapat itu dari Dirut Angkasa Pura II, banyaknya masyarakat yang bukan penumpang pesawat melakukan rapid test antigen di Bandara Soekarno-Hatta," kata Tulus.
Malahan, masyarakat bukan penumpang yang melakukan rapid test antigen di Bandara Soekarno-Hatta berjumlah sampai 60 persen. Kebanyakan dari mereka juga adalah calon penumpang kapal laut dan kereta api.
"Karena dua itu juga wajib menyertakan rapid test antigen," sambung Tulus.
Ditambah, tidak ada layanan rapid test antigen di sekitar stasiun kereta api dan pelabuhan.
Tulus melanjutkan, masyarakat juga berbondong-bondong melakukan rapid test di Bandara Soekarno-Hatta lantaran harganya yang murah dibandingkan tempat lain.