Find Us On Social Media :

Tebalnya Tidak Sampai 3 Cm, Viral Video Anggota DPRD Muaraenim Cungkil Aspal Gunakan Tangan Telanjang: Sangat Rapuh dan Mudah Mengelupas

Anggota DPRD Muara Enim cuil aspal jalan bak roti, empuk banget

"Selain itu pengakuan dari masyarakat setempat sebelum pengaspalan badan jalan tidak dibersikan terlebih dahlulu tapi langsung dilakukan penghamparan aspal."

"Aspal tersebut sudah dingin serta tidak dilakukan pemadatan aspal dengan alat berat asphalt finisher dan tandem roller," jelasnya.

Ia juga mengatakan terkait temuan tersebut, ia bersama rekannya yang lain dari komisi teknis (Komisi II) akan menindak lanjutinya dengan memanggil kontraktornya selaku pelaksana pengekerjaan proyek.

Baca Juga: Jalanan Berubah Bak Sungai Beraliran Deras, Heboh Suasana Dramatis Mobil Kuning Terbawa Arus, Pak Camat Buka Suara

"Tak hanya itu saja, kita juga akan panggil, PPK dan Kepala Dinas PUPR untuk memberikan penjelasan terkait pekerjaan yang menggunakan anggaran miliran dari dana APBD tersebut," katanya.

Di lain pihak, Video yang viral tersebut pun mendapat tanggapan dari Ketua Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kabupaten Muaraenim,Imam Mahmudi.

Mereka juga menyayangkan proyek perbaikan jalan yang diduga dilaksanakan asal-asalan tersebut.

Baca Juga: Viral Uang Rp 94 Juta Bertebaran di Jalanan Jadi Rebutan Warga, Pemiliknya Seorang Seles Makanan Ringan, Polisi: Diduga Kuat Jatuh dan Tertiup Angin

"Ya tentu saja ini sangat kita sayangkan, dan kita minta proyek tersebut jangan dibayar dulu oleh pak bupati, sampai benar-benar diperbaikan sesuai spesifikasi, suruh kontraktornya untuk bertanggung jawab,"katanya.

Tidak hanya itu saja,lanjutnya kontraktornya bisa diberikan sanksi tegas.

"Kita menangih janji pak Bupati yang akan melakukan blacklist terhadap kontraktor nakal, ini salah satu buktinya (Kontraktor nakal),"pungkasnya.

(TribunSumsel.com, Ika Anggraeni)

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Fakta di Balik Video Anggota DPRD Cukil Aspal Pakai Tangan, Geram Proyek Dikerjakan Asal-asalan (*)