Gridhot.ID - Nampaknya kondisi serius tengah menghampiri Laut China Selatan (Utara Pulau Klimantan).
Sepertinya tabrakan yang tidak disengaja memiliki dampak yang cukup buruk.
Jika benar sebuah skenario yang mirip dengan jatuhnya KAL 007 dikembangkan, militer China akan melepaskan tembakan ke pesawat Amerika.
Jika itu terjadi, situasinya bisa semakin memburuk.
Dan jika seorang pilot Amerika menembaki sebuah pesawat China, reaksi publik China bisa menjadi terlalu berlebihan untuk ditangani oleh Beijing.
Terlepas dari penumpukan militer China, Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dan komponennya belum siap untuk melawan Amerika Serikat.
AS, pada bagiannya, pasti lebih memilih untuk menghindari kekacauan dan ketidakpastian yang akan ditimbulkan oleh konflik militer dengan China.
Namun demikian, baik China maupun Amerika Serikat membuat komitmen di Laut China Selatan yang masing-masing mungkin sulit untuk mundur.
Komitmen ini telah menimbulkan perang kata-kata yang menurut para analis hubungan tersebut meresahkan.
Masalah utama fokus pada upaya China untuk memperluas (atau membuat) pulau di Spratly ,yang secara teoritis dapat memberikan dasar untuk klaim perairan teritorial.