Find Us On Social Media :

Waspada Penipuan! Berani Bawa-bawa Nama Jokowi, Pria yang Ngaku Penasihat Spiritual Presiden di Istana Negara Ini Nyaris Tipu Warga Ratusan Juta

Seorang pria asal Nganjuk, Jawa Timur kini terpaksa harus berurusan dengan polisi setelah ngaku-ngaku sebagai penasihat spiritual Jokowi

GridHot.ID - Seorang pria asal Nganjuk, Jawa Timur kini terpaksa harus berurusan dengan polisi.

Ia diamankan oleh Satreskrim Polres Kediri setelah melakukan penipuan.

Tak tanggung-tanggung, pria tersebut berani mencatut nama Presiden Joko Widodo dalam melancarkan aksinya.

Baca Juga: Misteri Spiritual Kematian, Ilmuan Kesehatan Bongkar Fenomena 'Jeritan Mayat' Saat Dikremasi, Ternyata Jenazah Masih Bisa Lakukan Hal Ini Setelah Dinyatakan Mati

Mengaku penasihat spiritual Presiden Joko Widodo, Sumaryono dibekuk polisi usai menipu modus bantuan gaib.

Pria asal Dusun Kandangan, Desa Kedungrejo, Baron, Nganjuk, Jawa Timur ini diamankan oleh jajaran Polres Kediri.

Paranormal palsu ini berawal dari saat dirinya mendatangi seorang warga di kawasan Kebun Ngrangkah Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri pada 29 Desember 2020.

Baca Juga: Simpang Siur Hubungan Afgan dan Rossa, Guru Spiritual Janda Yoyo Bongkar Fakta Tak Terduga: Kayak Gitu Ya Biar Rame Lah...

Kasatreskrim Polres Kediri, AKP Gilang Akbar saat dikonfirmasi menuturkan, bahwa pelaku awalnya meminta izin melakukan syuting di tempat itu untuk konten media sosial.

"Pelaku mengaku sebagai penasihat spiritual yang biasa praktik di Istana Presiden. Kepada korban, dia juga akan melakukan syuting konten sosmed di lokasi sekaligus menawarkan bantuan gaib," ucapnya Jumat (22/1/2021).

Selain itu, pelaku berusaha meyakinkan korban dengan menceritakan banyak hal mulai Pilkada Kabupaten Kediri hingga bisa meniadakan penambang pasir ilegal di daerah perkebunan dengan cara gaib.

"Akan tetapi pelaku ujungnya meminta korban untuk menyerahkan mahar senilai Rp 90 juta dengan modus untuk membeli minyak apel jin.

Selain itu pelaku juga meminta uang Rp 360 juta untuk membeli kaca benggala dan Rp 3 juta untuk membeli kayu tombak. Sehingga total uang yang harus dibayarkan DA mencapai Rp 453 juta," jelas AKP Gilang Akbar.

Baca Juga: Sah! Sudah Diteken Jokowi, Kemenhan Bakal Rekrut Masyarakat untuk Bantu TNI

Kemudian, AKP Gilang Akbar menjelaskan, bahwa aksi penipuan ini terbongkar usai pelaku dan korbannya melakukan transaksi di ATM BRI Kecamatan Warujayeng, Nganjuk pada 19 Januari 2021, pukul 16.30 WIB.

"Satpam bank yang curiga dengan gerak-gerik mereka kemudian melakukan pemeriksaan. Setelah diamankan dan diinterogasi, akhirnya pelaku ditangkap dan diserahkan ke anggota Opsnal Polres Kediri," tuturnya.

Menurut AKP Gilang Akbar, dari tangan pelaku polisi berhasil amankan peralatan seperti sebuah tombak, kaca berisikan minyak.

Baca Juga: Alasan Jokowi Pilih Komjen Listyo Sigit Jadi Pemimpin Tertinggi Korps Bhyangkara Terungkap, Moeldoko: Jangan Diartikan Macam-macam

"Kemudian ada 3 cincin akik, 8 stempel dan sebuah tatakan, 3 bendel buku pembukuan, 9 bilah keris, 4 minyak pancawarna, 4 emas batangan palsu bergambar Presiden Soekarno, 1 kotak berisi 12 cincin akik, serta 2 kotak berisi jenglot," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ngaku Penasehat Spiritual Jokowi, Pria Kediri Tipu Ratusan Juta Modus Bantuan Gaib (*)