GridHot.ID - Wakil Ketua DPRD Sulut James Arthur Kojongian tengah menjadi sorotan.
Dilansir dari TribunnewsBogor.com, James yang diduga sedang bersama selingkuhannya dalam mobil dilabrak oleh istrinya, Michaela Elsiana Paruntu,di Jalan Raya Tomohon, Manado, Sulawesi Utara.
Saat itu, Michaela menghadang mobil Honda BRV dengan nomor polisi DB 1513 BJ.
Michaela yang nekat naik ke atas kap mobilsempat terseret beberapa meter.
"Turun ngana (turun kamu), turun," teriak Michaela.
Perempuan itu kembali meminta orang yang berada di dalam mobil untuk turun.
"Nyanda (tidak), ini perempuan turun dari oto (mobil). Kita pe laki (suami saya) dengan dia pe hugel (selingkuhannya) di dalam. Kita nda mo turun James," teriak Michaela.
Saat kejadian, banyak saksi yang melihat peristiwa yang terjadi di malam hari tersebut.
Bahkan, warga sekitar pun ikut meminta James turun dari mobilnya.
"Turun ngana (turun kamu), kasihan dia. Ini manusia," teriak warga meminta pengemudi mobil itu untuk turun.
Setelah diteriaki dan dilihat banyak warga, James turun dari mobil dan menenangkan istrinya.
"Sudah, sudah," ucap James.
James pun mengajak sang istri baik ke jok belakang mobilnya.
Begitu melihat James keluar mobil, warga pun kaget dan menyebut bahwa pria yang dilabrak itu adalah anggota dewan.
"Oh, dia anggota dewan, anggota dewan, James Kojongian," ucap warga.
Selingkuhannya, yang berada di dalam mobil, dipaksa keluar dari mobil oleh warga.
Dalam tayangan YouTube beredar pula rekaman suara wanita yang diduga selingkuhan itu panik lantaran tas dan dompetnya tertinggal di dalam mobil saat dia terciduk Michaela.
"Tasku, dompetku, hpku yang satunya di dalam mobil. Aku sudah nggak tahu gimana mau ambilnya karena dia maksa aku turun dari mobil. Duh, gawat gimana kalau dia foto ku? Fotonya!" ujar wanita yang diduga selingkuhan James.
Mengetahui hal itu, kakak Michaela yang merupakan Bupati Minahasa Selatan sekaligus Ketua Partai Golkar Sulawesi Utara,Christiany Eugenia Paruntu atau Tetty Paruntuseperti memberi balasan pada James.
Tetty Paruntu diketahui memimpin rapat terbatas untuk merumuskan persoalan yang dihadapi adik iparnya itu.
Dari hasil rapat terbatas yang dipimpin Tetty Paruntu itu, diputuskan bahwa James Arthur Kojongian dinonaktifkan sebagai Ketua Harian Partai Gollkar Sulut.
"Melihat situasi, kondisi dan pemberitaan di media dan informasi yang berada di masyarakat, Partai Golkar Sulut mengambil sikap menonaktifkan saudara J dari jabatan Ketua Harian," ujar Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulut, Feryando Lamaluta dikutip dari Tribun Manado.
Menurut Feryandi keputusan itu diambil atas pertimbangan pemberitaan yang tengah ramai soal James.
Raski Mokodompit, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sulut menambahkan, keputusan itu diusulkan ke DPP Partai Golkar.
"Keputusannya ada di DPP. Nantinya DPP mempertimbangkan usulan dari DPD I Sulut," jelas Feryando yang membidangi organisasi dan kaderisasi.
Lewat akun Instagramnya, Tetty Paruntu juga memberi semangat untuk adiknya.
Tetty Paruntu memposting foto berdua dengan Michaela Paruntu.
"Ada sesuatu yang indah yang Tuhan selipkan di dalam tumpukan kekecewaan," tulis Tetty Paruntu.
Sebelum itu, Tetty Paruntu memposting foto selfie mengenakan stelan jas hitam dipadu dasi kuning.
Dalam postingannya Tetty Paruntu menulis keterangan soal keputusan.
"Setiap akhir pasti ada awal. Setiap awal adalah hasil sebuah keputusan. Setiap Keputusan pasti ada alasannya. Dan setiap alasan pasti punya arti penting," tulis Tetty Paruntu
Sebagai informasi,James Arthur Kojongian menjabat Wakil Ketua DPRD Sulut dari Fraksi Partai Golkar.
Pria yang akrab disebut JAK itu menjabat di struktural partai sebagai Bendahara DPD I Golkar Sulut.
Selain itu, JAk juga merangkap Ketua Harian DPD II Golkar Minahasa Selatan (Minsel).
JAK maju dari Dapil V Minsel Mitra dan meraup 34.592 suara.
Sebelum menjadi Anggota DPRD Sulut, JAK merupakan wakil rakyat di DPRD Minahasa.
(*)