Grid Hot - Seputar peristiwa terkini

Keluarga Menanti Kepastian, Istri Awak KRI Nanggala 402 Menanti Kepulangan Suaminya Sembari Hamil Anak Kedua, Sang Paman: Kami Semua Masih Menunggu...

Jumat, 23 April 2021 | 15:42
Kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak saat melakukan latihan penembakan rudal di sisi utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021), pagi.
KOMPAS/CYPRIANUS ANTO SAPTOWALYONO

Kapal selam KRI Nanggala-402 dikabarkan hilang kontak saat melakukan latihan penembakan rudal di sisi utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021), pagi.

Gridhot.ID - Hingga detik ini KRI Nanggala 402 masih terus dicari oleh tim yang bertugas.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, kapal selam KRI Nanggala 402 diketahui hilang pada Rabu 21 April 2021.

Kapal selam berjuluk monster laut tersebut hilang kontak pada dini hari sekitar pukul 03.00 waktu setempat.

Kini suasana kediaman Kapten Laut (P) I Gede Kartika yang beralamat di Jalan Sahabudin, RT 04, RW 05, Sukolilo Baru, Bulak, Surabaya, terpantau sepi.

Dikutip Gridhot dari Tribun Jatim, bapak satu anak kelahiran Kota Manado, Sulawesi Utara itu menjabat sebagai Kepala Departemen Operasi (Kadepops) Pelayaran kapal selam KRI Nanggala 402.

Baca Juga: Jokowi Tak Terkecuali, Resmi Diteken, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka Larang Presiden Joko Widodo Mudik

Sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (21/4/2021) kemarin, kapal selam pabrikan Jerman tahun 1978 itu dikabarkan hilang komunikasi (lost contact).

Dan hingga Kamis (22/4/2021) malam. Petugas gabungan dari unsur TNI AL, Polairud, dan Basarnas masih terus melakukan proses pencarian.

Kapal selam KRI Nanggala 402 mengangkut 53 orang yang terdiri dari 49 kru beserta komandan kapal, dan empat orang non-kru.

Paman I Gede Kartika, Ketut Sidarta membenarkan bahwa keponakannya itu bertugas sebagai satu di antara pimpinan dalam operasi pelayaran kapal selam tersebut.

Hingga saat ini, pihaknya masih terus menunggu perkembangan proses pencarian kapal selam melalui jejaring komunikasi dari dengan kesatuan tempat I Gede Kartika bertugas.

Baca Juga: Pengantin Baru 2 Bulan Jalani Biduk Rumah Tangga, Serda Pandu Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 Terus Ditangisi Istri, Ibu Mertua: Sering Tanya Kapan Pandu Pulang

Termasuk memantau perkembangan informasi yang dilansir melalui media televisi.

"Maaf istrinya belum bisa ditemui. Kami semua masih menunggu kepastian informasi dari pencarian petugas. Semoga lekas ketemu. Mohon doa," katanya saat ditemui TribunJatim.com, Kamis (22/4/2021) malam.

Sementara itu, Ketua RT 4, RW 5, Sukolilo Baru, Bulak, Surabaya, Agus Purwanto mengaku baru mengetahui satu di antara warganya merupakan kru kapal selam yang lost contact pada Rabu (21/4/2021) malam.

Kabar tersebut diperoleh dari informasi yang dilansir oleh salah seorang warganya yang menyebut I Ketut Kartika, berpangkat Kapten Laut (P) itu, berada dalam operasi pelayaran kapal selam tersebut.

"Kemarin malam, ada salah satu warga kami menyampaikan, salah satu ABK itu warga Jalan Sahabudin. Aku enggak tahu, kalau beliaunya (ada di kapal itu)," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di kediamannya.

I Gede Kartika diketahui memiliki satu orang anak. Dan kabarnya, ungkap Agus, istri Kartika saat ini sedang mengandung anak kedua.

Baca Juga: Masih Sempat Bercanda dan Bergurau Sebelum Berangkat, Istri Awak Kapal KRI Nanggala-402 Serda Ari Prasetya Ungkap Pesan Terakhir Sang Suami: Doain Selamat Dek

"Baru mau 2 anak. Saat ini (istri) hamil yang kedua," tutur Agus.

Setahu Agus, I Gede Kartika merupakan satu di antara warga senior yang terbilang telah bermukim lama di kawasan Jalan Sahabudin, RT 4, RW 5, Sukolilo Baru, Bulak, Surabaya.

Diperkirakan, I Gede dan istrinya telah menetap di permukiman tersebut lebih lama, ketimbang dirinya, yang baru terhitung tujuh tahun tinggal di rumah dinas tersebut, pada 2015 silam.

"Kurang tahu pasti ya. Saya baru pindah sini 2015. Duluan beliau, sudah lama kayaknya," pungkasnya.

Sekadar diketahui, hingga Kamis (22/4/2021) malam, belum ada kepastian hasil proses pencarian dari tim penyelamat, terkait Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang dikabarkan hilang kontak di perairan Bali, Rabu (21/4/2021) sekitar pukul 03.00 WIB, kemarin.

KRI Nanggala 402 semula ikut dalam skenario latihan penembakan yang rencananya dihadiri Panglima TNI dan Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Yudho Margono.

Baca Juga: Beda dengan Luna Maya, Syahrini Tampak Memperlakukan Ayu Ting Ting dengan Hangat, Istri Reino Barack: Peluk Ayu...

Namun akhirnya rencana keberangkatan tersebut batal seiring perisitiwa hilangnya KRI Nanggala.

Kapal selam buatan Jerman tahun 1978 itu diperkirakan hilang di perairan sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali.

Diduga, KRI Nanggala berada di palung di kedalaman 700 meter laut Bali. Dalam upaya pencarian kapal selam tersebut, Indonesia kini telah meminta bantuan dua negara sahabat, yakni Singapura dan Australia.

(*)

Tag

Editor : Angriawan Cahyo Pawenang

Sumber Kompas.com, Tribun Jatim