Find Us On Social Media :

Berjarak 50 Meter dari KRI Nanggala-402, Begini Kesaksian Kopaska Saat Detik-detik Kapal Selam yang Hilang Itu Masuk Permukaan Air: Lampu Masih Hidup Semua

Ilustrasi tenggelamnya Kapal Selam KRI Nanggala di perairan utara, Bali.

Yudo sendiri menduga KRI Nanggala tidak alami blackout saat mulai tenggelam ke kedalaman 850 meter.

Tim SAR gabungan sebelumnya menemukan sejumlah kepingan dan barang-barang di sekitar lokasi terakhir kapal selam tersebut turun ke air di perairan Bali.

Temuan ini diyakini adalah bukti otentik keberadaan KRI Nanggala.

Baca Juga: Hilang Kontak Saat Latihan, KRI Nanggala 402 Disorot Media Vietnam Karena Senjatanya, Sang Monster Laut Andalan TNI AL Punya Senjata Utama Ini

Adapun terdapat 5 jenis barang atau komponen yang ditemukan oleh tim SAR.

Antara lain kepingan pelurus tabung torpedo berwarna hitam, kepingan pembungkus pipa pendingin, satu botol grase pelumas periskop kapal selam, potongan kecil spon - spon penahan panas, serpihan alas salat para ABK dan minyak solar di dalam botol yang diambil dari permukaan laut.

Atas temuan ini, operasi pencarian akan ditingkatkan dari isyarat sub-miss atau kapal selam hilang menjadi sub-sunk (kapal dinyatakan tenggelam).

Baca Juga: Serda Mes Guntur Sempat Tak Ingin Berangkat Berlayar dengan KRI Nanggala 402, Sang Istri Terisak Ungkap Percakapan Terkahirnya: Dek, Doain Ya...

Sehingga langkah berikutnya akan dilakukan upaya pencarian dan penyelamatan kepada para awak kapal selam Nanggala yang masih selamat.

"Dengan demikian, dengan adanya bukti otentik yang diyakini adalah milik KRI Nanggala sehingga pada saat ini kita isyaratkan dari sub-miss kita tingkatkan menuju fase sub-sunk," tuturnya.(*)