Find Us On Social Media :

Viral Video Pemuda Pukuli dan Aniaya Pacarnya Gara-gara Cemburu Lalu Ingin Lihat Chat HP, Emak-emak dan Bapak-bapak Ngumpul Malah Cuma Nonton Tanpa Melerai Sedikitpun

Tangkapan video yang viral di sosial media, penganiayaan terhadap seorang gadis.

Gridhot.ID - Kasus penganiayaan terhadap perempuan kembali terjadi.

Kali ini dikutip Gridhot dari Tribun Jakarta, kejadian penganiayaan terjadi di Malang dan videonya pun sedang viral di sosial media.

Rekaman CCTV sebuah konter HP di Jalan Kebalen Wetan, Kel. Kotalama, Kec. Kedungkandang, Kota Malang viral di media sosial.

Pantauan TribunJakarta.com di video tersebut terlihat seorang remaja pria menganiaya kekasihnya dengan sadis.

Mulanya pria bertopi merah itu beradu mulut dengan korban.

Tiba-tiba pria itu melemparkan sebuah pulpen ke arah sang kekasih.

Baca Juga: Ungkap Dirinya Sanggup Kendalikan Tank dan Rakit Bom Nuklir, Ali Imron Sebut Teroris Indonesia Jadi Guru dan Dihormati di Akademi Militer Mujahidin Afghanistan: Kami Seperti Kopassus

Wanita berkerudung putih itu mencoba menghindar, namun hal tersebut sia-sia.

Pria tak tahu diri itu merangsek masuk ke dalam konter.

Dan berusaha merebut HP yang dipegang kekasihnya.

Usai pria itu berhasil merebut HP, wanita penjaga konter berusaha mengambil kembali HP nya tersebut.

Namun bukannya dikembalikan, malah pria itu makin emosi dan langsung memukuli si wanita.

Pria itu bahkan menarik kerudung kekasihnya hingga terlepas.

Baca Juga: Ditanya Punya Istri Berapa Banyak, Pak Tarno Malu-malu Kucing: Jangan Ah, Entar Dianggap Playboy

Di dalam video itu juga terlihat, aksi penganiayaan dilihat oleh warga sekitar.

Tetapi warga sekitar tidak ada yang melerai kejadian penganiayaan tersebut.

Mereka hanya menonton, melihat seorang wanita dianiaya dengan sadis.

Dikutip TribunJakarta.com dari TribunMadura Kapolsek Kedungkandang, Kompol Yusuf Suryadi membenarkan adanya kejadian tersebut.

Namun dirinya enggan untuk menjelaskan secara detail, terkait kejadian penganiayaan tersebut.

"Kami masih melaksanakan penyelidikan. Dalam penyelidikan ini, kami bekerjasama dengan Opsnal Sat Reskrim Polresta Malang Kota," tandasnya singkat.

Baca Juga: Tak Sudi Akui Darah Dagingnya Sendiri, Bambang Pamungkas Hanya Kabulkan Gugatan Nafkah, Amalia Fujiawati: Apa Susahnya Berbuat Baik untuk Administrasi Anak?

Lalu Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan, sebenarnya pria dan perempuan yang sama-sama berumur 19 tahun ini merupakan sepasang tunangan.

Dari pantauan TribunMadura.com pada Kamis (29/4/2021) sekitar pukul 10.54 WIB, korban penganiayaan datang terlebih dulu ke Polsek Kedungkandang.

Tak berselang lama, terduga pelaku penganiayaan datang ke Polsek Kedungkandang. Didampingi oleh dua anggota polisi berpakaian preman.

Setelah itu korban maupun terduga pelaku penganiayaan, diperiksa di ruang sidik Polsek Kedungkandang.

Kemudian pada pukul 11.23 WIB, mereka berdua dibawa menuju ke Polresta Malang Kota. Untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Jadi memang benar, kejadian itu terjadi di salah satu konter di Kedungkandang. Kami sudah ke lokasi, sudah melakukan penyelidikan dan klarifikasi disana," ujarnya kepada TribunJatim.com, Kamis (29/4/2021).

Baca Juga: Mencak-mencak Foto Sherel Thalib Buka Aurat Disebar, Taqy Malik Tak Butuh Waktu Lama Kantongi Identitas Pelaku: Saya Bikin Kamu Nangis di Depan Saya

Ia menjelaskan, meski korban dan terduga pelaku penganiayaan telah diamankan.

Namun pihaknya mengaku, belum menerima laporan apapun dari korban penganiayaan.

"Belum ada laporan sama sekali. Secara persuasif, kami arahkan kedua belah pihak ke Polresta untuk melakukan klarifikasi. Kami belum lakukan tindakan apapun, hanya menindaklanjuti yang ramai di media sosial," bebernya.

"Mereka berdua ini sudah tunangan, dan usia mereka berdua 19 tahun," sambungnya.

Dirinya juga mengungkapkan, faktor cemburu menjadi dasar terduga pelaku penganiayaan melakukan kekerasan tersebut.

"Si pria cemburu, karena diduga korban melakukan selingkuh. Namun itu cerita awalnya saja, kami belum bisa menceritakan secara detail. Ini baru kami bawa kesini (ke Polresta Malang Kota), untuk klarifikasi," terangnya.

Baca Juga: Pernah Jadi Saksi Perjuangan Krisdayanti, Anang Hermansyah Tak Gengsi Sanjung Sang Mantan Setinggi Langit: Perjalanan Karir Dia Tidak Mudah dengan Segala Permasalahannya

Disinggung apakah terduga pelaku penganiayaan akan ditahan atau tidak, pihaknya hanya menjawab secara singkat.

"Belum tahu, kami masih menunggu pihak korban apakah melakukan pelaporan atau tidak. Kalau memang dari pihak korban melaporkan, maka akan kami tindak lanjuti laporannya," pungkasnya.

(*)