Find Us On Social Media :

Sempat Berseteru, Ketegangan Bobby Nasution dan Gubernur Sumut Mencair Usai Silaturahmi di Momen Lebaran, Edy Rahmayadi: Kaluarga Kami Sejak Dulu Dekat

Wali Kota Medan Bobby Nasution dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi

Gridhot.ID - Ketegangan antara Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mencair setelah keduanya bertemu di momen lebaran.

Momen pertemuan keduanya diunggah Edy Rahmayadi di akun Instagram @edy_rahmayadi, Jumat (14/5/2021).

Tak sendiri, Bobby Nasution ditemani sang istri Kahiyang Ayu ketika mengunjungi Gubernur Sumut. 

Baca Juga: Perseteruan Bobby Nasution vs Gubernur Sumut Makin Panas, Edy Rahmayadi Balas Sindiran Menantu Jokowi: Kerjaan Bukan Sendiri-sendiri, Ini Tim!

Dalam unggahan itu, Edy dan Bobby tampak bermaaf-maafan seperti yang dilakukan masyarakat saat lebaran.

Edy mengaku sudah dekat dengan keluarga Bobby sejak lama.

"@bobbynst beserta @ayanggkahiyang hadir ke rumah dinas. tidak hanya sekedar mitra dalam pemerintahan, tapi juga bagian dari keluarga. Jadi memang keluarga saya dengan keluarga Bobby sejak dulu dekat dan alhamdulillah sampai saat ini masih saling mengunjungi," tulis Edy dikutip dari Tribunwow.com.

Baca Juga: Pabrik Uang Putri Jokowi Diam-diam Menjanjikan, Ini Sumber Penghasilan Kahiyang Ayu yang Jarang Diketahui Orang, Tak Heran Istri Wali Kota Medan Miliki Banyak Kekayaan

Gubernur Sumut tersebut lantas mendoakan menantu Presiden Jokowi dan keluarga agar selalu sehat.

Tak hanya itu, Edy juga menyinggung tugas Bobby sebagai wali kota Medan.

"Selamat Berlebaran untuk Bobby Nasution bersama keluarga.. Semoga sehat-sehat selalu dan tetap semangat mengabdi kepada masyarakat Kota Medan," tutupnya.

Unggahan Edy itu langsung mengundang komentar warganet.

Sejumlah warganet menyinggung perseteruan Edy dan Bobby yang sempat terjadi.

Baca Juga: Hubungannya dengan Gubernur Sumut Makin Panas Dingin, Bobby Nasution Akhirnya Lempar Balasan Setelah Disuruh Edy Rahmayadi Tanya ke Tuhan

Diberitakan sebelumnya, Edy dan Bobby sempat saling sindir karena penanganan Covid-19 di Sumut.

"Adem," komentar @aberisehutasuhut.

"Sukses selalu pak, jadikan lebaran tahun ini menjadi ikhtibar untuk kita semua semoga menjadi lebih baik lagi kedepannya, dan diangkatnya musibah wabah covid-19 ini. Agar masyarakat bisa melakukan aktivitas normal seperti biasa nya," tulis @fahrulsolihin.

"clearrrrr!!," komentar @farhanshidiqii.

Saling Sindir Edy dan Bobby

Bobby Nasution beberapa hari belakangan terlibat aksi saling sindir dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.

Bahkan Edy meminta Bobby untuk langsung bertanya ke Tuhan ketika menantu Jokowi meminta kejelasan Pemprov Sumut soal teknis penanganan pandemi Covid-19.

Kejadian saling sindiri ini terjadi seusai Bobby menerima teguran dari Edy atas kasus wilayah pusat kuliner di Kesawan Medan yang ramai pada akhir April lalu.

Baca Juga: Bak Tak Mau Kalah dari Bobby Nasution yang Resmi Dilantik Jadi Wali Kota Medan, Kahiyang Ayu Kini Pegang Jabatan Baru, Ini Tugasnya

Dikutip dari TribunMedan.com, kala itu Bobby mengakui adanya kerumunan masyarakat di Kesawan City Walk pada Sabtu (17/4/2021) malam.

"Sabtu kemarin Dinas Kebudayaan Pariwisata membuat pagelaran sederhana di sana. Rupanya masyarakat banyak yang hadir. Ini jadi pelajaran untuk tidak buat pagelaran seni lagi di sana," ungkap Bobby, Rabu (21/4/2021).

"Karena pagelaran seni yang berlangsung simpel justru menimbulkan kerumunan. Maka ini akan jadi koreksi dan tidak diadakan lagi. Dan jarak antar satu pelaku UMKM kita perjauh lagi, hampir 10 meter. Di Ahmad Yani yang tidak digunakan, kita gunakan lagi, biar mengurai," sambungnya.

Tak lama setelah itu, Bobby menanyakan kepada Edy soal penggunaan 5 hotel di Medan yang difungsikan sebagai lokasi karantina Covid-19 selama masa mudik lebaran.

Pasalnya, suami dari Kahiyang Ayu ini merasa tidak dilibatkan dalam teknis penanganan Covid-19. 

Bobby juga menilai koordinasi Pemprov Sumut tak berjalan secara baik.

Baca Juga: Bakal Ikuti Jejak Sang Mertua, Bobby Nasution Sah Pimpin Kota Medan Lima Tahun Kedepan, Program 100 Hari Bakal Sasar Pengembangan Infrastruktur dan Penanggulangan Banjir

"Bukan mau apa-apa, kami mau bantu. Izinkanlah kami terlibat untuk membantu, menjaga prokes dan mendata. Jika tidak susah nanti. Bayangkan andai satu hotel ada 100 WNI, masing-masing ada keluarga datang dua orang, sudah ratusan di situ. Petugas itu tidak tahu. Maka kami ingin kirim personel untuk membantu, itu saja," kata Bobby.

Bobby lalu menceritakan bagaimana dirinya tidak mendapat informasi soal lokasi karantina Covid-19 di Kota Medan.

"Kami langsung dengar via telepon dengan Pak Gubernur dan Dinkes katanya per 1 Mei tidak ada lokasi karantina di Medan. Ternyata setelah kami cek ada. Sekali lagi kami sampaikan kami ingin membantu penanganan Covid-19," ujar Bobby.

Ia lalu menegaskan bahwa dirinya hanya berniat membantu untuk melakukan penanganan Covid-19.

"Itu jadi PR yang harusnya bisa diselesaikan bersama jika ada koordinasi yang baik dengan Pemprov Sumut," tutur Bobby.ion

Bobby mengaku khawatir akan potensi penyebaran Covid-19 yang mungkin terjadi karena kurangnya informasi.

Seusai ditanyakan hal tersebut, Edy justru menyuruh Bobby untuk bertanya kepada Tuhan. Ia menilai Bobby terlalu mengada-ada.

Baca Juga: Detik-detik Perempuan Berbahasa Inggris Datangi Mantu Jokowi, Suami Kahiyang Beri Respon Begini

Padahal selama ini Satgas Covid-19 Sumut dan Medan selalu berkoordinasi terkait mencegah penyebaran virus corona.

"Tanya sama dia (Bobby) dilibatkan atau tidak? Itu 'kan tim work, satu tim. Salah besar berarti dia," komentar Edy, Kamis (6/5/2021) dikutip dari TribunMedan.com.

Ia menilai penanganan Covid-19 harus dilakukan setiap elemen, bukan kewenangan masing-masing kepala daerah.

"Bukan tidak dilibatkan. Ini 'kan satu tim, kerjaan bukan sendiri-sendiri. Tim," tegasnya.

Jika Bobby bersikeras tidak tahu tentang hal itu, Edy mengatakan sebaiknya ia langsung bertanya kepada Tuhan.

(*)