Find Us On Social Media :

Kematiannya Sisakan Tanda Tanya Besar, Ternyata Begini Sosok Aisyah Bocah Temanggung di Mata Tetangga, Nyaris Tanpa Cacat Berbanding Terbalik dengan Keterangan Sang Dukun

kasus meninggalnya Aisyah (7) warga Dusun Paponan Desa Bejen Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung kini masih meninggalkan tanda tanya

GridHot.ID - Baru-baru ini masyarakat Tanah Air dihebohkan dengan kasus meninggalnya seorang bocah perempuan bernama Aisyah asal Temanggung, Jawa Tengah.

Melansir Serambinews.com, bocah malang tersebut diduga dibunuh oleh orang tuanya karena dianggap nakal.

Ia dirukiah lalu ditenggelamkan dalam bak mandi hingga meninggal dunia.

Baca Juga: Viral Kasus Bocah di Temanggung Dibunuh Dukun Diduga Kerasukan Genderuwo, Peneliti Bongkar Tak Pernah Ada Kisah Genderuwo Merasuk Tubuh Anak-anak, Begini Wujud Sang Makhluk Gaib Menurut Penelitiannya

Parahnya lagi, jasadnya di letakkan di dalam kamar selama 4 bulan lamanya, dan disebut sebagai langkah perawatan.

Dilansir dari TribunJateng.com, kasus meninggalnya Aisyah (7) warga Dusun Paponan Desa Bejen Kecamatan Bejen Kabupaten Temanggung kini masih meninggalkan tanda tanya.

Meski jajaran Satreskrim Polres Temanggung telah menetapkan 4 tersangka tindak kekerasan hingga mengakibatkan nyawa anak menghilang, sejumlah warga mengaku masih shock dan menerka-nerka bagaimana orangtua Aisyah, Marsidi (43) dan Suwartinah (39) tega menganiaya anaknya hingga meninggal lantaran saran dukun Hariyono (56) dan asistennya Budiyono (43).

Baca Juga: Mayatnya Ditemukan kaku Seperti Mumi, Balita di Temanggung Dibunuh Ayah Ibunya karena Diduga Kerasukan Genderuwo, Berikut Kronologinya

Seorang warga, Naryo mengatakan, Marsidi dan Suwartinah dikenal sebagai tetangga yang baik.

Bersama dua putrinya, keluarga Marsidi hidup bertetangga dengan baik nyaris tanpa cacat.