Gridhot.ID -Pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 dijadwalkan akan dibuka mulai 31 Mei hingga 21 Juni.
Adapun pendaftaran dilakukan secara daring seperti tahun-tahun sebelumnya melalui portal resmisscn.bkn.go.id.
Sementara untuk jadwal seleksi CPNS 2021 dan PPPK dilaksanakan pada Juli hingga Oktober 2021.
Pengumuman kelulusan dijadwalkan pada November 2021, pemberkasan dan penetapan NIP pada November-Januari 2021.
Seleksi ASN tahun ini kembali dilaksanakan dengan metode sistem Computer Assisted Test atau CAT.
Mengutip Kompas.com, berikut ini materi dan kisi-kisi soal seleksi CPNS dan PPPK 2021.
CPNS
Mengacu pada seleksi CPNS sebelumnya, seleksi terdiri dari beberapa tahap, yaitu:
a. Seleksi Administrasi b. Seleksi Komepetensi Dasar (SKD) c. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
Seleksi kompetensi dasar (SKD)
Ada3 jenis tes SKD, yaitu Tes Karakteristik Pribadi (TKP), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Intelegensi Umum (TIU).
Nantinya, setiap jenis tes akan memiliki nilai ambang batas yang berbeda-beda.
1. Tes karakteristik pribadi (TKP)
Peserta akan mengerjakan soal TKP dengan penilaian meliputi: a. Pelayanan publik b. Jejaring kerja c. Sosial budayad. Teknologi informasi dan komunikasie. Profesionalisme.
2. Tes wawasan kebangsaan (TWK)
Sementara soal TWK dinilai berdasarkan:
a. Penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme b. Integritas c. Bela negara d. Pilar negarae. Bahasa Indonesia
3. Tes intelegensia umum (TIU)
Untuk TIU, penilaian meliputi:
a. Kemampuan verbal (analogi, silogisme, dan analitis)b. Kemampuan numerik (berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita)c. Kemampuan figural (analogi, ketidaksamaan, dan serial)
Seleksi kompetensi bidang (SKB)
Adapun Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), terdiri dari beberapa jenis tes sesuai dengan jenis jabatan dan instansi, misalnya:
a. Tes potensi akademikb. Tes praktik kerjac. Tes bahasa asingd. Tes fisik atau kesampataan e. Psikotes f. Tes kesehatan jiwae. Wawancara
PPPK
Untuk proses seleksi PPPK guru, setiap peserta diberikan batas waktu mengikuti seleksi sebanyak tiga kali.
Sistem yang digunakan adalah Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dari Kemendikbud.
"Dalam pelaksanaan seleksi PPPK Guru ini, BKN merupakan pelaksana kebijakan yang sudah dituangkan oleh Kementerian PANRB, dengan berdasarkan pada Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2018 tentang PPPK," kata Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 1 April 2021.
Untuk diketahui, taksonomi dalam penyusunan naskah soal CPNS dan PPPK terbagi menjadi dua, yaitu High Order Thinking dan Low Order Thinking.
Aspek yang masuk dalam High Order Thinking antara lain evaluation, synthesizing, dan analyze.
Sementara aspek yang masuk dalam Low Order Thinking meliputi Applying, Comprehension, dan Remembering.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyediakan layanan simulasi tes CPNS berbasis Computer Assisted Test (CAT).
CAT BKN merupakan sistem seleksi dengan alat bantu komputer yang digunakan sebagai metode tes dalam seleksi sekolah kedinasan (Dikdin) dan CPNS.
Simulasi CAT BKN dapat diakses secara online oleh seluruh masyarakat di Indonesia melalui laman cat.bkn.go.id atau klik di SINI.
Nilai hasil ujian nantinya akan langsung keluar setelah peserta selesai mengikuti ujian.
Namun demikian, perlu diketahui kuota pendaftar tiap harinya dibatasi hanya 2.500 pendaftar.
BKN menerangkan, jika masyarakat tidak bisa mendaftar bukan berarti situs CAT BKN eror atau bermasalah.
Bagi masyarakat yang ingin mengikuti simulasi CAT BKN ini diharuskan melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Dengan simulasi CAT BKN ini, masyarakat yang ingin mendaftar dan mengikuti seleksi ASN bisa melakukan persiapan tes.
Tata Cara
Pendaftaran dilakukandengan mengakses alamat cat.bkn.go.id/simulasi, lalu pilih 'Daftar Gratis' di bagian kanan bawah.
Terdapat beberapa data yang harus diisikan saat melakukan pendaftaran akun di situs simulasi CAT BKN.
Data tersebut meliputi, nama, email, password dan lainnya.
Setelah mengisi data tersebut, klik 'Simpan' dan akan muncul konfirmasi email yang menanyakan kebenaran alamat email yang diisikan.
Jika memang telah benar, klik 'EMAIL SAYA SUDAH BENAR'.
Proses pembuatan akun akan berlangsung, dan setelah berhasil dapat login dengan email dan password untuk mengikuti simulasi.
(*)