Find Us On Social Media :

Dengan Nada Tegas, Jokowi Bisa Ngamuk Jika Ada Faskes yang Kepergok Punya Stok Vaksin Covid-19 di Tempatnya: Sekali Kirim Habiskan!

Presiden Jokowi

Sebelumnbya Presiden Joko Wododo memerintahkan agar program vaksinasi corona di Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan Provinsi Bali akan didahulukan.

Saat ini Bali sudah 81 % dosis yang disuntikkan, di DKI Jakarta juga sudah 72% saya yakni Agustus nanti saya kira sudah masuk Herd Imnuity," kata Presden Joko Widodo.

Sebagai catatan realisasi program vaksinasi corona di Jakarta hingga 17 Juli 2021 mencapai 6.399.345 orang yang telah disuntikkan vaksin dosis pertama.

Sedangkan vaksinasi corona untuk penyuntikan dosis kedua di DKI Jakarta mencapai 1.987.849 orang aaatu sekitar 22,6% dari target vaksinasi

Baca Juga: Kondisi Rumah Tangganya dengan Celine Evangelista Masih Terombang-ambing, Stefan William Pilih Habiskan Waktu Libur Bareng Natasha Wilona

Secara persentase ralisasi vaksinasi corona di Jakarta ini telah mencapai 72,6% dari target penduduk yang akan divaksinasi di DKI Jakarta.

Adapun pencapaian pelaksanaan program vaksinasi harian di DKI Jakarta pada Jumat (17/7) untuk penyuntikan dosis pertama mencapai 161,603 orang.

Sedangkan penyuntikan dosis kedua secara harian mencapai 10.944 orang.

Untuk prioritas selanjutnya, Presiden memerintahkan agar program vaksinasi di fokuskan di tiga provinsi yakni Jawa Barat, Jawa Tengah dan Banten.

Baca Juga: Pernah Dikunci Mama Rieta di Luar Rumah, Kenakalan Nagita Slavina Saat Remaja Dibongkar Habis oleh Sosok Ini

Sebagai catatan sekarang ini realisasi vaksinasi di Provinsi Jawa Barat maasih sekitar 12% dari target jumlah penduduk yang akan divaksinasi, sementara di Jawa Tengah baru sekitar 14% dan Banten 14%.

Dengan membuat prioritas ini Presiden Joko Widodo berharap Pulaui Jawa bisa mencapai herd immunity pada akhir Agustus 2021 atau paling lambat pertengahan September

"Jika program vaksinasi tanpa stok ini berjalan saya kira Agustus bisa selesai," tandas Presiden Joko Widodo.

(*)