Find Us On Social Media :

Hot News! Tangan dan Kakinya Menyembul dari Gundukan Tanah, Wanita Hamil Korban Begal di Kolong Tol Bekasi Diduga Belum Tewas saat Dikubur, Begini Penjelasan RS Polri Kramat Jati

Sedikit demi sedikit, kasus penemuan jasad wanita di kolong Tol Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (6/8/2021) terkuak

GridHot.ID - Sedikit demi sedikit, kasus penemuan jasad wanita di kolong Tol Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (6/8/2021) terkuak.

Melansir Tribunnews.com, pihak kepolisian saat ini sudah mengantongi identitas korban.

Korban dieketahui bernama Rizky Sukma Jayanti, berusia 33 tahun, warga Perumahan Pulogebang Indah, Blok J XI/10 RT 003/011 Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Saat ini kepolisian pun sudah menghubungi keluarga korban.

Kapolsek Jatisampurna Polres Metro Bekasi Kota Iptu Santri Dirga mengatakan korban yang sehari-hari bekerja sebagai terapis bekam sebelumnya pamit dari rumah kepada keluarganya.

Seperti diberitakan Tribunwow.com sebelumnya, terapis bekam keliling, RSJ (33), ditemukan dalam kondisi tewas di sebuah lahan kosong di kolong Tol Jatikarya, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (6/8/2021).

Jasad korban ditemukan dalam kondisi ditimbun tanah namun tidak semua anggota tubuhnya terkubur.

Baca Juga: Anaknya Tewas Kejang-kejang Gegara Organ Vitalnya Ditendang karena Masalah Sepele, Ibu Kandung Mahasiswa ini Menjerit Minta Pelaku Dihukum Mati

Pihak kepolisian menduga ada kemungkinan korban masih hidup seusai dirampok dan dikeroyok oleh sekelompok begal.

Dikutip TribunWow.com dari WARTAKOTAlive.com, menurut keterangan keluarga, korban terakhir pamit pergi ke luar rumah pada Rabu (4/8/2021).

Saat pergi ke luar, korban berangkat membawa motor lengkap dengan peralatan bekam.

Kala itu korban pamit pada pagi hari, namun tak juga kembali hingga Jumat (6/8/2021).

Korban saat itu pamit karena ada seorang pelanggan yang memesan jasa bekamnya.

Pihak kepolisian menduga kuat korban dibegal karena barang-barang berharga milik korban tidak ditemukan.

"Motor beserta ponsel korban tidak ada di dekat lokasi penemuan jasad, belum ketemu. Diduga korban pembunuhan," tutur Kapolsek Jatisampurna, Iptu Santri Dirga, Sabtu (7/8/2021).

Baca Juga: Ngonten 'Challenge Malaikat Maut' Demi Viral, Rombongan Remaja di Bekasi Kehilangan 1 Temannya Usai Tewas Terlindas Saat Ngeprank Truk

Tim Identifikasi dari RS Polri Kramat Jati menemukan terdapat luka bekas hantaman benda tumpul di bagian kepala dan wajah wanita berinisial RSJ (33) tersebut.

"Sudah keluar hasilnya, ada temuan luka di bagian kepala sama wajah," kata Iptu Dirga.

Waktu pembunuhan diduga terjadi pada Rabu (4/8/2021) malam dan dilakukan oleh sekelompok orang.

"Jadi meninggalnya diduga mati lemas. Kami belum bisa pastikan nih, dia sudah meninggal duluan baru dikubur atau pingsan dulu kemudian meninggal pas sudah dikubur. Sementara masih dua kemungkinannya," kata Iptu Dirga.

Bagian Tubuh Nyembul Keluar

Menurut keterangan pihak kepolisian korban ternyata dalam kondisi hamil empat bulan.

Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, hal itu diungkapkan oleh Kanit Reskrim Polsek Jatisampurna Iptu Valerij Lekahena.

"Dari informasi awal begitu (hamil) empat sampai lima bulan," kata Valerij, Sabtu (7/8/2021).

Baca Juga: Punya Istri yang Hamil 9 Bulan, Bos Konter HP di Lampung Ini Ditemukan Tewas Mengenaskan di Tempat Penampungan Air, Polisi Ungkap Ada Motif Asmara Sesama Jenis

Valerij menjelaskan, saksi pertama yang menemukan jasad korban adalah seseorang yang tengah mencari rumput di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Kala itu ia melihat sebuah gundukan tanah yang mencurigakan.

Setelah didekati, saksi melihat adanya tangan dan kaki manusia menyembul keluar dari gundukan tanah tersebut.

"Ketika menemukan mayat langsung bilang ke pemilik bengkel tidak jauh dari lokasi," ucap Valerij.

Pemilik bengkel kemudian ikut mengecek ke TKP lalu melaporkan temuan itu kepada ketua RT setempat.

"Dari ketua RT lalu ke anggota kami Bhabinkamtibmas, tim identifikasi langsung ke TKP, warga yang pencari rumput itu bukan warga sekitar keberadaannya juga belum diketahui," jelas Valerij.

"Mayat itu terkubur setengah oleh gundukan tanah itu. Jadi tidak digali, karena ada gundukan tanah dia jadi cuma ditumpuk doang pakai tanah," jelas Kapolsek Jatisampurna Polres Metro Bekasi Kota Iptu Santri Dirga, Jumat (6/8/2021).

Baca Juga: Malangnya Nasib Bayi 6 Bulan Ini, Meregang Nyawa Usai Lehernya Digorok Ibu Kandung Sendiri, Kapolres Subulussalam: Pelaku Sempat Minta Bantu Tetangga Biar...

(*)