Blinken mengakui dalam sebuah wawancara dengan Fox News bahwa “sisa-sisa” Al-Qaeda masih ada di negara Asia Tengah itu.
Dan setelah pasukan AS resmi meninggalkan Afghanistan, kelompok teroris terlarang Al-Qaeda menampakkan diri.
Pada hari Selasa (31/8/2021), Al-Qaeda merilis pernyataan dua halaman dalam bahasa Inggris dan Arab.
Dalam pernyataan itu, kelompok ini memuji kemenangan bersejarah Taliban di Afghanistan.
“… Sama seperti Anda telah membebaskan Afghanistan dari pendudukan Amerika, membebaskan Palestina dari pendudukan Zionis dan Maghreb Islam dari pendudukan Perancis… Bebaskan Levant, Somalia, Yaman, Kashmir dan seluruh tanah Islam dari cengkeraman musuh Islam”, bunyi pernyataan itu.
Pernyataan Al-Qaeda dirilis oleh SITE Intelligence Group, sebuah aktivitas online non-profit AS yang melacak pakaian teroris.
Sejak itu telah dilaporkan oleh beberapa media, termasuk Long War Journal dan harian India The Hindustan Times.
Dari pernyataan itu, disebutnya nama Lembah Kashmir langsung menjadi pembicaraan.