Bandingkan dengan Kasus Kopi Sianida, Pakar Mikro Ekspesi Sebut Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Lebih Jelimet Gara-gara Satu Hal Ini

"Terdekat itu kan radiusnya macam-macam ya, keluarga terdekat, sahabat terdekat, teman terdekat, yang mengenal secara personal, yang tidak ada penolakan terhadap si korban," jelasnya.

Sejak polisi menyatakan jika kasus ini merupakan kasus pembunuhan pada Rabu (18/8/2021), hingga kini belum ada orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Polisi menyimpulkan jika kasus ini merupakan kasus pembunuhan berencana.

Baca Juga: Sebulan Berlalu Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Tak Kunjung Terungkap, Keluarga Korban Taruh Firasat Kuat Sosok Terdekat Ini Karena Tingkah Janggalnya

Lebih lanjut, Poppy mengerti jika polisi mengalami kesulitan dalam mengungkap kasus ini.

"Enggak bisa sembarangan karena harus sinkron si A, sinkron sama si B, ceritanya semua sama, sehingga enggak salah dalam menjustifikasi sesuatu," ungkapnya.

Menurutnya hal itu sesuai dengan keterangan polisi yang menyebutkan tidak membutuhkan pengakuan.

Baca Juga: Mendadak Namanya Muncul di Tengah Runyamnya Kasus Pembunuhan Subang, Saksi Sekaligus Kerabat Korban Akui Pernah Masuk Rumah Tuti untuk Lakukan Hal Ini

Proses penyelidikan akan berfokus pada scientifik investigation.

"Yang dibutuhkan adalah semua fakta-fakta yang di lapangan," ujarnya.