Gridhot.ID - Rusia memang sudah terkenal dekat dengan Indonesia.
Dikutip Gridhot dari Intisari, Rusia dan Indonesia memiliki kedekatan luar biasa bahkan sejak zaman presiden Soekarno.
Dubes Rusia bahkan pernah menyebut Indonesia sebagai sahabat, mitra strategis, dan sekutu perang.
Dalam masalah militer memang Rusia sangat unggul di tingkat dunia.
Kini dikutip Grihdot dari Kompas.com, Rusia mengerjakan program “prajurit masa depan”, yang mengembangkan eksoskeleton, pakaian tempur robotik yang dapat dipakai, dan kendaraan udara tak berawak (UAV), yang dirancang untuk meningkatkan efektivitas personel tempur.
Berbicara kepada surat kabar Krasnaya Zvezda, Jendral senior Rusia mengungkapkan bahwa program, yang dikenal sebagai Ratnik, juga mencakup UAV (drone) mini dan mikro.
“Proses upgrade pakaian tempur Ratnik tidak berhenti semenit pun,” jelas Kepala Angkatan Darat Rusia Jenderal Oleg Salyukov melansir RT News pada Jumat (1/10/2021).
Menurutnya, berkenaan dengan pakaian 'prajurit masa depan', pekerjaan ekstensif telah dilakukan tahun lalu.
Rusia bersama dengan perusahaan industri dalam negeri, akan memasukkan subsistem 'robot' baru sebagai bagian dari pakaian tempur seorang prajurit.
Salyukov juga mengungkapkan bahwa Kalashnikov AK-12 sedang dalam proses pengiriman ke unit militer.
Ini pada akhirnya akan menggantikan AK-74, senapan serbu standar.
Selain senjata yang ditingkatkan, Ratnik juga menyertakan helm yang dilengkapi dengan kemampuan membaca termal dan penglihatan malam, serta sistem komunikasi modern.
Pakaian tempur layaknya kostum Iron Man itu juga memiliki pemanas mandiri, masker gas, dan peralatan medis.
Tahun lalu, dilaporkan bahwa hampir 300.000 pakaian tempur Ratnik telah dikirim hingga saat ini.
Menurut Rostec, perusahaan induk dari pengembang pakaian tersebut, fitur utama dari kit ini adalah kemampuannya untuk beradaptasi dengan karakteristik fisik prajurit, dan misi tempur yang dilakukan.
(*)