Find Us On Social Media :

Berdarah-darah Demi Lepas dari Cengkeraman Indonesia, Timor Leste Lagi-lagi Telan Pil Pahit Mata-matanya Membelot hingga Terungkap Negeri Lorosae Jalin Kerja Sama dengan Australia, Kebal Kena Tipu?

Timor Leste

GridHot.ID - Kemerdekaan Timor Leste disebut sebagai kemerdekaan yang dihargai mahal.

Pasalnya, melansir Intisari-online.com, kemerdekaan Timor Leste ditempuh melalui jalur berdarah.

Sekitar 22 tahun lalu, sebuah kontingen pengamat internasional yang dipimpin oleh Australia mendarat di Timor Timur.

Baca Juga: Terseok-seok agar Bisa Keluar dari Daftar Negara Miskin, Timor Leste Justru Kena Tipu Sana-sini, China Tolak Mentah-mentah Pinjaman Dana Bumi Lorosae Gara-gara Ini

Tujuannya untuk mengawasi referendum yang didukung PBB yang akan mengakhiri lebih dari dua dekade pendudukan Indonesia dan menentukan nasib bekas jajahan Portugis.

Tetapi hasil langsungnya sangat menghancurkan.

Rakyat Timor Leste memberikan suara sangat mendukung kemerdekaan, membuat marah para loyalis Indonesia yang mengamuk berdarah segera setelah pemungutan suara 30 Agustus.

Baca Juga: Timor Leste Bak Ketiban Durian Runtuh, Hampir Putus Asa Saat Ladang Minyaknya Disebut Mulai Kering Kerontang, Tiba-tiba Temukan Pabrik Uang Istimewa Ini di Tanahnya

Sekitar setengah juta orang mengungsi, setengah melarikan diri dari negara itu, antara 1400 dan 2000 orang tewas.

Kemudian 70 bangunan hancur saat Misi PBB di Timor Timur (UNAMET), 1300 staf lokal, jurnalis dan pekerja LSM dievakuasi ke Darwin.