Find Us On Social Media :

Bertetangga dengan Jakarta, Kota di Indonesia Ini Jadi Satu-satunya yang Masuk Daftar 100 Kota Paling Tercemar di Dunia, Seberapa Buruk Udaranya?

Ilustrasi tata kota Jakarta

Gridhot.ID - Indonesia memang memiliki kota yang masuk daftar paling terpolusi di dunia.

Dikutip Gridhot dari Kompas.com, pada April 2021 lalu Jakarta bahkan masuk sebagai kota keempat dengan kualitas udara terburuk di dunia.

Kini di akhir tahun 2021, ada satu kota lain lagi yang masuk dalam daftar berbeda terkait pencemaran lingkungan.

Baca Juga: Anak Tya Ariesta Sampai Pengen Punya, Adik Ipar Nagita Slavina Kini Pamer Hunian Mewah dengan Lift Pribadi di dalamnya, Begini Kehidupan Nisya yang Dulu Dituding Numpang Hidup ke Raffi Ahmad

Dikutip Gridhot dari Kontan, IQAir, pelacak kualitas udara, Senin (22/11), merilis daftar 100 kota paling tercemar di dunia pada 2020.

Ada satu kota di Indonesia yang masuk daftar itu, tapi bukan Jakarta.

Kota di Indonesia yang masuk daftar 100 kota paling tercemar di dunia adalah: Tangerang Selatan. Mengacu data IQAir, Tangerang Selatan ada di urutan ke 25 kota paling tercemar di dunia.

Baca Juga: Adik Bibi Ardiansyah Bersyukur Setengah Mati Batal Rayakan Ulang Tahun Bareng Teman-teman Demi Penuhi Permintaan Terakhir Ini dari Vanessa Angel

Sementara di urutan teratas adalah Kota Hotan, China. Mengutip Al Jazeera, kota di Provinsi Xinjiang ini memiliki kualitas udara rata-rata terburuk pada 2020, dengan 110,2.

Hanya, India "menyumbang" kota terbanyak dengan 46 kota masuk dalam daftar 100 kota paling tercemar di dunia, diikuti China (42), Pakistan (6), Bangladesh (4), Indonesia (1), dan Thailand (1).

Semua kota yang masuk daftar tersebut memiliki peringkat kualitas udara PM2.5 lebih dari 50. Tingkat PM2.5 lebih rendah dari 12 dianggap baik, 55-150 tidak sehat, dan 250 lebih berbahaya.

Baca Juga: Mobil yang Dinaikinya Jadi Kunci, Terungkap Sosok Anggota TNI yang Jemput Wanita Ngaku Anak Jenderal Saat Maki-maki Ibu Arteria Dahlan

Kualitas udara ditentukan oleh kadar polutan udara PM2.5, PM10, ozon, nitrogen dioksida, sulfur dioksida, dan karbon monoksida. Materi partikulat (PM) terdiri dari partikel kecil yang berdampak negatif bagi kesehatan.

PM bervariasi dalam ukuran, yang paling merusak adalah PM2.5 dan PM10, dengan diameter masing-masing kurang dari 2,5 mikrometer dan 10μm. Diameter rambut manusia adalah 50-70 mikrometer.

(*)