Find Us On Social Media :

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Prosesi Pemakamannya Dilaksanakan Tertutup, Mendiang Ratu Horor Ini Ternyata Sempat Tinggalkan Wasiat soal Benda yang Dimasukkan ke Peti Mati

Suzanna tampil dengan dandanan gadis pin-up di Majalah Vista

GridHot.ID - Meski sudah meninggal dunia sejak 2008 lalu, sosok Ratu Horor Suzanna masih melekat di ingatan masyarakat Indonesia.

Melansir Kompas.com, Suzzana meninggal karena sakit diabetes.

Hal ini terungkap dari hasil dan identifikasi jenazah yang dilakukan oleh dua dokter pribadi Suzanna serta jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Magelang.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Mang Oded M Danial Wali Kota Bandung Masih Sempat Perjuangkan Nasib 12 Santriwati yang Diperkosa Gurunya, Ini Pesan Almarhum Sebelum Meninggal Dunia

"Dengan begitu, dari hasil tersebut, bisa disimpulkan bahwa kematian Suzanna terjadi secara wajar," ujar Kepala Polresta Magelang saat itu, Ajun Komisaris Besar Wahyu Handoyo, pada 17 Oktober 2008.

Suami Suzzana yakni Clift Sangra, saat ditemui di makam istrinya, mengatakan, segenap masyarakat termasuk pihak keluarga diminta untuk tidak berasumsi macam-macam perihal kematian Suzanna.

Sebab, keseluruhan prosesi pemakaman yang dilaksanakan tertutup dan tidak mengundang banyak orang, semata-mata dilakukan untuk memenuhi permintaan dalam surat wasiat Suzanna.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Mang Oded N Daniel yang Meninggal Dunia Buru-buru Digotong ke Rumah Sakit, Begini Suasana Masjid Mujahidin Saat Wali Kota Bandung Tak Sadarkan Diri

Kemudian melansir artikel Gridhot sebelumnya, Clift Sangra sempat  mengungkap permintaan terakhir Suzanna yakni ingin bawa lipstik ke liang lahat bersamanya.

Permintaan terakhir Suzanna tak pernah terpikirkan ada dalam benak Clift Sangra.

Namun, karena hal itu menjadi wasiat terakhir sang istri, Clift memutuskan untuk mewujudkannya.

Baca Juga: Dulu Sukses Jadi Artis Cilik dengan Bayaran Termahal, Aktor 'Maafin Aim ya Allah' Ini Makin Terlupakan, Hidup Sederhana Tidur di Kasur Tipis Sampai Pilih Nikmati Masa Remaja Jadi Santri

"Lipstiknya itu, permintaan Bunda sendiri dimasukkan ke dalam peti mati," jelas Clift.

"Lipstiknya Bunda yang dipake Bunda setiap hari, Bunda pernah bilang sama saya 'kalo saya meninggal ini lipstiknya dimasukkan ke dalam peti'. Lipstiknya saya taroh di tangannya Bunda," tambahnya.

Kemudian ada lagi permintaan terakhir Suzanna.

Para fans pun jarang ada yang mengetahui permintaan tersebut.

Baca Juga: Blak-blakan Bongkar Fakta Soal Isu Hubungan Terlarang dengan Ayu Ting Ting, Raffi Ahmad Bakal Ungkap Semuanya Pada Rafathar: Dia Single Mother yang Baik

"Sempet ngomong 'Pah ada dua permintaan yang minta dipenuhin sebelum meninggal, janji ya? Yang pertama tolong jadikan anak angkat kita, dijadikan tentara TNI'. Dan sekarang udah jadi TNI, udah dinas di Kalimantan," ujar Clift.

Kemudian Suzanna meminta suaminya menikah lagi kalau dirinya sudah meninggal.

"Yang kedua dia bilang 'kamu nikah lagi', saya bilang 'wah nggak mau kalo nikah lagi', 'kalo kamu nggak mau nikah lagi, cari istri yang baik, punya anak kandung, saya meninggalnya nggak tenang'. Dari pada berdebat saya 'ya'," cerita Clift.

Baca Juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Tiba di Rumah Sakit Sudah Meninggal Dunia, Ini Kronologi Wafatnya Wali Kota Bandung Mang Oded M Danial

13 tahun lalu, Indonesia kehilangan sosok pelakon yang dikenal sebagai The Queen of Indonesian Horror.

Aktris yang memiliki nama asli Suzanna Martha Frederika van Osch ini menghembuskan nafas terakhirnya pada 15 Oktober 2008.

Diperkirakan sekitar pukul 23.15, Suzanna meninggal di rumahnya daerah Perlintasan Kebondalem II No. 1 Magelang.

Ia berpulang setelah lima tahun lamanya berperang melawan penyakit diabetes yang dialaminya.

(*)