GridHot.ID - Kasus penipuan yang menyeret nama Indra Kenz terus didalami kepolisian.
Menyusul kasus Doni Salmanan, nama lain yang juga terkait kasus yang sama yakni Indra Kenz juga telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus investasi ilegal.
Penyelidikan akan aliran dana dalam kasus Indra Kenz masih terus diselidiki oleh pihak Bareskrim Polri.
Dilansir Grid.id dari Kompas.com, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Whisnu Hermawan mengatakan bahwa aliran dana pada kasus Indra Kenz ini mengalir melalui payment gateway di Indonesia.
"Dari aliran dana ternyata uang tersebut mengalir lewat payment gateway di Indonesia,” jelas Whisnu.
Kasus penipuan berkedok trading di Binomo yang menyeret nama Indra Kenz masih terus bergulir hingga saat ini.
Pihak kepolisian pun mulai melakukan tracking terhadap orang-orang yang pernah mendapat cipratan dana dari Indra Kenz.
Hal ini disampaikan oleh Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto.
Ia mengultimatum siapa pun yang pernah menerima aliran dana dari tersangka kasus penipuan untuk melapor ke polisi.
"Kalau dia tidak melaporkan dan terindikasi jejaknya berperan aktif, ya mau tidak mau akan kami tetapkan yang bersangkutan sebagai bagian dari para pelaku," ujar Agus di Kantor PPATK, Jakarta, Kamis (10/3/2022) dikutip dari Tribun Seleb.
YouTuber kondang Deddy Corbuzier terang-terangan mengaku bahwa dirinya pernah mendapat uang dari Indra Kenz.
Diakui Deddy, ia menerima uang senilai Rp 150 juta dari Indra Kenz.
"Oh kebagian (dari Indra Kenz)," kata Deddy Corbuzier seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Lebih lanjut Deddy Corbuzier menerangkan jika uang tersebut tak masuk ke rekening pribadinya, melainkan sebagai bantuan dana.
Ia menggunakan uang tersebut sebagai hadiah pertandingan catur antara Dewa Kipas dan GM Irene.
"Jadi, (Indra Kenz) sempat sumbang Dewa Kipas. Jadi, nanti saya tagih ke Dewa Kipas (jika disita polisi)," ujar Deddy Corbuzier sambil tertawa.
Diketahui dari Gridpop.id, selain Deddy Corbuzier, seorang wanita bernama Pradita Arfanda Septiana juga ikut terseret diperiksa polisi atas kasus Indra Kenz.
Didampingi dua kuasa hukumnya, Indra Tarigan dan Ricky Kinarta Barus ditanya selama kurang lebih 7 jam pada Jumat (11/3/2022).
"Kita hari ini adalah salah satu saksi yang dipanggil untuk kasus Binomo," kata Indra Tarigan seperti yang dikutip dari Grid.ID.
Perempuan tersebut baru mencoba Binomo selama tiga bulan terakhir. Akibat iming-iming yang diberikan Indra Kenz melalui media sosial.
"Dari YouTube Indra Kenz," ungkap Pradita, saat ditanya kertarikan memainkan Binomo.
(*)