Jika penderita maag berpuasa selama satu bulan bulan penuh di Ramadan, “Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kebanyakan orang-orang menderita penyakit maag adalah maag fungsional. Maka saat berpuasa pola makan menjadi lebih teratur, yaitu pada sahur dan berbuka,” ujar Prof Ari.
Tak hanya itu keistimewaan Ramadan lainnya bagi penderita maag, di Ramadan umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti sholat, dzikir dan menahan amarah.
Sehingga ibadah dapat menjadi kontrol diri yang dapat menurunkan stres.
“Sedangkan penderita maag kategori organik, puasa juga dapat menjadi alternatif proses penyembuhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penderita maag yang berpuasa jauh lebih cepat sembuh,” jelas Prof. Ari.
Jadi penderita maag selama Ramadan adalah momentum yang tepat untuk mengatasi masalah maag yang ada.
(*)