Gridhot.ID - Kolesterol sebenarnya memiliki fungsi yang penting bagi tubuh.
Namun, jika kadarnya melebihi batas normal, kolesterol akan menumpuk dan membentuk plak yang dapat menyumbat pembuluh darah.
Kadar kolesterol tinggi tidak bisa dianggap sepele karena bisa memicu risiko penyakit jantung bahkan stroke.
Oleh sebab itu, masyarakat Indonesia harus memahami tentang penyebab kolesterol tinggi yang sering kali datang dari aktivitas sehari-hari.
Terdapat 4 penyebab kolesterol tinggi yang masih dilakukan masyarakat Indonesia dan menjadi kebiasaan sehari-hari.
Mengutip Sonora.id (4/5/2022), berikut ini adalah ulasan lengkapnya!
1. Merokok
Banyak yang memahami bahwa merokok hanya akan menyebabkan seseorang terkena penyakit paru-paru saja.
Padahal, kebiasaan merokok menjadi salah satu penyebab kolesterol tinggi yang masih dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Ini disebabkan oleh rokok yang membuat pembuluh darah menyempit, sehingga kadar kolesterol pun menumpuk dalam aliran darah.
Dalam jangka waktu yang panjang, kebiasaan rokok ini tidak hanya menimbulkan kolesterol tinggi, tetapi penyakit jantung serta stroke juga.
2. Pola Makan yang Buruk
Jangan pernah menyepelekan pola makan yang buruk ketika sedang beraktivitas sehari-hari.
Ini lantaran pola makan yang buruk menjadi penyebab kolesterol tinggi yang paling sering dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Terlalu banyak makan gorengan dan daging olahan mampu meningkatkan kadar lemak jenuh di dalam tubuh.
Jika dikonsumsi setiap hari, sudah pasti kadar kolesterol dalam tubuh pun meningkat dan berujung pada penyakit.
3. Minum Alkohol
Minum alkohol juga turut menjadi penyebab kolesterol tinggi yang masih dilakukan masyarakat Indonesia.
Minuman dengan kadar alkohol memiliki kandungan gula yang cukup tinggi, sehingga memicu naiknya trigliserida.
Meningkatnya trigliserida ini bisa menyebabkan kolesterol tinggi bahkan sampai diabetes.
4. Kurang Olahraga
Kurang olahraga juga bisa menjadi penyebab kolesterol tinggi dalam tubuh.
Pasalnya, kurang olahraga akan membuat kemampuan metabolisme tubuh berkurang.
Selain itu, jika Anda kurang olahraga, maka tubuh akan turut kekurangan pergerakan yang berujung pada meningkatnya kadar lemak dalam tubuh.
Oleh sebab itu, masyarakat Indonesia dihimbau oleh para ahli medis untuk segera berhenti melakukan 4 penyebab kolesterol tinggi tersebut.
(*)