Find Us On Social Media :

Diam-diam Susupkan Anggotanya di Acara Bakar Batu untuk Tembak Aparat TNI/Polri, Sosok Pimpinan KKB Papua Lekagak Telenggen Terkenal Paling Menakutkan, Personel Kopassus Pernah Dibuat Hilang Nyawa

Lekagak Telenggen dan anak buahnya

KKB Papua Pimpinan Lekagak Telenggen telah beroperasi sejak 2006 silam. Gerombolan ini kerap menebar teror di Kabupaten Puncak.

Lekagak Telengen dan anak buahnya cukup licin dan selalu bisa menghindari kejaran aparat TNI-Polri.

Berikut beberapa aksi teror KKB pimpinan Lekagak Telenggen, dikutip GridHot dari Surya.co.id.

1. Inisiator Penyerangan Freeport

Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakiri mengungkapkan rentetan perjalanan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang saat ini berada di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.

Menurut Fakiri, perjalanan KKB dimulai pada 2018, dengan Lekagak Telenggen sebagai inisiatornya.

Baca Juga: Merayap pada Tali Sambil Bawa Senjata Api, Aksi KKB Sebrangi Perbatasan Indonesia dengan Papua Nugini Terpergok Aparat TNI/Polri, Tembakan Serentak Terdengar, Ini yang Terjadi

"2018 itu semua kelompok yang ada di daerah Mulia (Puncak Jaya), Sinak (Puncak), mereka berkumpul di Ilaga untuk membangun rencana menuju PT Freeport, mereka berkumpul di sana, bukan menguasai Puncak," ujar Fakiri, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/4/2021).

Saat itu, kata Fakiri, pimpinan Lekagak Telenggen yang berasal dari Ilaga, lalu KKB pimpinan Sabinus Waker yang berasal dari Intan Jaya, bergabung menuju Tembagapura, Kabupaten Mimika, untuk menganggu operasional PT Freeport Indonesia.

Namun, rencana KKB itu terlah diketahui aparat keamanan yang kemudian membuat langkah antisipasi dengan melakukan penyekatan wilayah.

Hanya KKB pimpinan Jhony Botak yang berada di Kali Kopi, yang sempat berhasil masuk ke kawasan perkantoran PT Freeport.

Sementara kelompok dari luar Mimika berhasil dihalau.